Topcareer.id – Pandemi covid-19 memiliki dampak yang sangat luas, termasuk tak terpenuhinya asupan gizi bagi anak-anak, akibat menurunnya pendapatan dari orang tuanya.
“Pemenuhan gizi anak ini sangat penting demi mencapai pertumbuhan fisik, apalagi Indonesia sedang gencar melakanakan program pencegahan stunting yang merupakan investasi pembangunan sumber daya manusia dalam jangka panjang,” ujar Deputi II Kepala Staf Kepresidenan, Abetnego Tarigan di Cibubur, Jakarta, Sabtu (11/7/2020).
Baca juga: Pimpin ICO ke-126, Indonesia Siap Bantu Petani Kopi Terdampak Pandemi
Mengatasi hal tersebut, pemerintah akan memastikan setiap anak Indonesia terpenuhi kebutuhan dan haknya.
Salah satunya dengan menyalurkan paket pemenuhan kebutuhan spesifik anak secara langsung kepada 1000 anak dari berbagai kelompok umur di TPS Bantar Gebang, dan lebih dari 900 paket pemenuhan kebutuhan spesifik anak untuk wilayah Depok dan Cibubur.
“Selain bantuan paket pemenuhan kebutuhan spesifik anak, pemerintah sudah memberikan bantuan melalui berbagai program seperti bantuan langsung tunai, dana desa, program keluarga harapan dan lainnya untuk masyarakat terdampak Covid-19,” tambahnya.
Baca juga: Pemerintah Siapkan Konsultasi Hukum Gratis bagi UMKM Terdampak Covid-10
Menurut Abetnego, program ini juga dimanfaatkan untuk melihat kondisi masyarakat selama masa pandemi, khususnya kondisi kesehatan serta kondisi sosial dan ketahanan ekonominya.
“Kami juga akan memastikan pemenuhan hak anak untuk tetap sekolah tetap terpenuhi,” pungkasnya.
Editor: Feby Ferdian
