Topcareer.id – Pada Rabu (15/7/2020) lalu, akun Twitter beberapa orang terkenal di dunia di-hack, di mana merupakan bentuk dari penipuan bitcoin. Para korban termasuk kandidat presiden dari Partai Demokrat Joe Biden, mantan Presiden Barack Obama dan CEO Tesla Elon Musk.
Akun mereka di-hack dan memposting tweet yang meminta followers untuk mengirim bitcoin ke alamat anonim tertentu.
Atas upaya mereka, scammers menerima lebih dari 400 pembayaran dalam bitcoin, dengan nilai total USD121.000 pada nilai tukar Kamis (16/7/2020) atau setara Rp1,8 miliar, menurut analisis dari blockchain Bitcoin yang dilakukan oleh Elliptic, sebuah perusahaan cryptocurrency.
Baca juga: Mengenal Cryptocurrency yang Kian Populer di Bisnis Investasi Digital
Salah satu pendiri Elliptic, Tom Robinson mengatakan itu adalah jumlah yang rendah untuk peretasan bersejarah yang menurut Twitter melibatkan orang dalam.
“Mengingat skala bahaya saya tidak berpikir itu sangat banyak, tetapi apa yang sering kita lihat dengan jenis eksploitasi ini adalah bahwa eksploitasi itu sendiri bisa sangat canggih, tetapi mereka tidak terlalu pandai untuk menghasilkan uang,” kata Robinson, dikutip dari laman CNBC.
Robinson mengatakan, para scammers ini memposting tiga alamat bitcoin terpisah dan satu alamat untuk cryptocurrency Ripple, yang tidak menerima transaksi apapun.
Transaksi terbesar yang diterima oleh scammers adalah satu pembayaran sekitar USD42.000, yang dapat ditelusuri kembali ke pertukaran mata uang kripto Jepang.
“Ini adalah orang-orang yang cukup canggih untuk memiliki crypto di tempat pertama karena jika tidak mereka mungkin tidak akan mampu melakukan pembayaran dalam waktu singkat, tetapi crypto juga tidak cukup canggih untuk mengenali penipuan,” kata Robinson.
Baca juga: 5 Macam Crypto Wallet untuk Simpan Cryptocurrency Kamu
Tidak lama setelah dompet mulai menerima dana, dompet mulai mentransfernya ke alamat yang berbeda. Robinson mengatakan bahwa para scammer mungkin melakukan ini untuk “diuangkan dalam bentuk tunai.”
Akun Twitter Elon Musk adalah akun profil tinggi pertama yang memposting tweet bitcoin. Scammers Crypto menargetkan Musk di masa lalu dengan membuat akun tiruan yang meniru nama akun Musk dan gambar profilnya. Mereka menggunakan akun tiruan itu dan membalas tweet Tesla atau SpaceX yang meminta bitcoin. *
Editor: Ade Irwansyah