Topcareer.id – Sejak tahun 2000, Swiss sudah tidak memiliki tempat untuk menumpuk sampah. Menurut kantor Federal Swiss untuk lingkungan, tidak ada limbah perkotaan Swiss yang berakhir di tempat pembuangan sampah. Sekitar 50% didaur ulang dan sisanya digunakan untuk menghasilkan energi.
Pada 2013, Swiss menghasilkan 5,7 ton sampah perkotaan, sekitar 700 kg per orang. Separuh dari keseluruhan sampah ini didaur ulang, sementara separuh lainnya dibakar untuk menghasilkan energi.
50% sampah yang didaur ulang adalah kertas dan karton, 31% bahan organik, 13% kaca, 5% produk listrik dan 1% kantong berbahan kain.
Baca Juga: Nol Limbah Bikin Swedia Harus Impor Sampah dari Negara Lain
Sampah yang dibakar meliputi 32% bahan organik, 19% bahan komposit, 17% kertas dan karton, 13% plastik (terutama PET) dan 13% bahan lainnya.
Pengelolaan sampah di Swiss didasarkan pada prinsip masyarakat pencemar harus membayar. Penggunaan kantong sampah dikenai pajak.
Tingkat daur ulang untuk sampah kota di Swiss melebihi 50 persen, dengan target 60 persen pada tahun 2020. Tingkat daur ulang 54 persen Swiss berada di atas rata-rata Eropa yang sebesar 28 persen! (2015).
Swiss adalah salah satu penghasil sampah terbesar di Eropa (730 kg sampah per kapita pada tahun 2014). Pada tahun 2009, sebanyak 2.801.285 ton sampah rumah tangga dan usaha kecil didaur ulang dan 2.680.359 ton sampah kota dibakar.**(RW)