Topcareer.id – Temuan dari sebuah studi di AS mengaitkan traveling dengan penurunan risiko serangan jantung dan depresi, dan bahkan peningkatan kesehatan otak.
Menurut penelitian, wanita yang berlibur untuk traveling setiap enam tahun sekali memiliki risiko lebih tinggi terkena serangan jantung atau kematian koroner dibandingkan dengan wanita yang berlibur setidaknya dua kali setahun.
Sementara pria yang tidak libur untuk traveling tahunan terbukti memiliki risiko kematian 20% lebih tinggi dan risiko kematian akibat penyakit jantung sekitar 30% lebih besar.
Baca Juga: Mau Traveling Di Masa Transisi? Perhatikan 3 Hal Ini Dulu
Manfaat traveling bisa terlihat secara langsung. Setelah hanya dua atau tiga hari melakukan traveling, 89% responden mengalami penurunan stres yang sangat signifikan.
Berikut ini beberapa keuntungan lain dari traveling:
Traveling menghadapkanmu pada lingkungan yang berbeda dan menciptakan antibodi yang lebih kuat
Penelitian menunjukkan paparan beberapa kotoran dan penyakit ringan sebenarnya membuat tubuh dan usus kamu lebih kuat. Tetapi ini bukan untuk mengatakan bahwa kamu bisa meremehkan pandemi virus corona. Kamu tetap harus mempraktikkan kebersihan dasar di manapun. Saat kamu bepergian dari satu tempat ke tempat lain, tubuhmu akan beradaptasi dengan ribuan bakteri baru, yang membuatnya jadi lebih kuat.
Traveling meningkatkan kesehatan otak
Traveling memperluas pikiran kamu saat bertemu orang baru, dan beradaptasi dengan situasi baru. Kamu menjadi lebih sadar secara global dan budaya. Ini semua baik untuk kesehatan otak kamu karena pengalaman baru meningkatkan fleksibilitas kognitif, dan menjaga pikiran kamu tetap tajam. Menurut Journal of Personality and Social Psychology, mereka yang traveling dan belajar ke luar negeri cenderung lebih terbuka dan stabil secara emosional.
Traveling membuat kamu bugar
Ketika traveling, kamu ingin mencoba hal-hal baru dan melihat semua yang bisa dilihat, seperti berjalan-jalan di kota atau mendaki untuk mendapatkan pemandangan terbaik di sekitar. Berjalan di atas pasir pantai juga akan memaksa otot kamu bekerja dua kali lebih keras.
Traveling membuat kamu hidup lebih lama
Itu benar. Mereka yang rutin traveling cenderung memiliki harapan hidup lebih lama. Baik lokal maupun global, semua bentuk perjalanan meningkatkan kehidupan dan sebenarnya dapat meningkatkan harapan hidup. Penelitian menunjukkan bahwa traveling bisa mengurangi stres, menjaga tubuh tetap sehat di dalam dan luar, serta meningkatkan kesehatan otak. Hal ini meningkatkan kesempatan untuk hidup lebih lama.**(RW)