Topcareer.id – Menurut Ketua Satuan Tugas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional (Satgas PEN), Budi Gunadi Sadikin, hingga 14 Desember realisasi program PEN telah mencapai Rp 481,61 Triliun.
Angka tersebut menunjukan penyerapan sebesar 69,3% dari pagu anggaran yakni Rp 695,2 Triliun.
“Masih ada sisa waktu dua minggu lagi, mudah-mudahan kami bisa lebih cepat lagi merealisasikan sisa anggaran ini secepat mungkin,” kata Budi saat Konferensi Pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (16/12/2020).
Pada kesempatan tersebut, Budi juga menjelaskan, salah satu program PEN dengan pagu anggaran tertinggi adalah Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa oleh Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) dengan total pagu anggaran mencapai Rp 31,8 Triliun.
“BLT Dana Desa ini sudah terealisasi sebesar Rp 20,41 Triliun, dan menyentuh kurang lebih 8 juta keluarga penerima manfaat (KPM),” tutrnya.
Diketahui dari 8 juta KPM tersebut, 1,45 juta KPM kehilangan mata pencaharian, 5,31 juta KPM layak menerima jaring pengaman sosial tapi tidak terdata (exclusion error), 947 ribu terdata dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) namun belum mendapat bantuan, dan 311 ribu memiliki anggota keluarga rentan yang berpenyakit kronis.**(Feb)