Topcareer.id – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta seluruh masyarakat Indonesia untuk menghadapi multi risiko akibat cuaca, iklim, gempa atau tsunami yang diperkirakan semakin meningkat pada awal tahun 2021 ini.
“Sampai Maret masih ada potensi multirisiko, tapi untuk hidrometeorologi puncaknya pada Januari-Februari. Tapi seiring dengan itu, potensi kegempaan juga meningkat, mohon kewaspadaan masyarakat,” kata kepala BMKG, Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (15/1/2021).
Selain itu, mengingat telah terjadinya gempa dalam beberapa minggu terakhir di beberapa daerah, Kepala BMKG juga mengimbau masyarakat dan pemerintah daerah untuk menyiapkan diri dan jalur evakuasi apabila terjadi bencana alam.
“Dalam beberapa minggu ke depan masih berpotensi terjadi gempa-gempa susulan, kami imbau masyarakat di daerah terdampak agar menjauhi atau tidak tinggal di bangunan yang rentan atau sudah retak/miring akibat gempa sebelumnya,” tambahnya.
Hal ini juga berlaku bagi masyarakat yang tinggal di pesisir pantai. Diharapkan mereka segera menjauhi daerah tersebut dan mencari tempat yang lebih tinggi, bila merasakan gempa meski tanpa ada peringatan dini dari petugas setempat.**(Feb)