Topcareer.id – Otoritas kesehatan Swiss mengkarantina dua hotel dan menutup sekolah ski di resor mewah St Moritz di pada hari Senin (18/1) untuk mencoba menekan penyebaran virus corona baru yang sangat menular.
Wilayah Grisons di Swiss timur memerintahkan semua orang untuk mengenakan masker di kota berpenduduk 5.200 orang yang membanggakan dirinya sebagai tempat kelahiran olahraga musim dingin modern itu.
Sekitar selusin kasus saat ini diketahui terjadi di dua hotel. Untuk melindungi kesehatan penduduk dan tamu, departemen kesehatan telah mengkarantina kedua hotel tersebut dan memerintahkan tes corona untuk semua karyawan dan tamunya.
Baca Juga: WHO Ingatkan Varian Baru Corona bisa Memperburuk Kondisi Nakes
Pihak berwenang di Grisons menolak menyebutkan nama hotel dan mengatakan pihaknya berasumsi ada orang asing di antara para tamu tetapi tidak menyebutkan kewarganegaraan mereka.
Kanton atau wilayah Grisons tersebut mengatakan pihak berwenang telah mengidentifikasi mutasi virus N501Y, yang telah dilaporkan dalam varian yang pertama kali diidentifikasi di Inggris dan Afrika Selatan. Namun tidak segera mengatakan apakah varian itu diyakini berasal dari Inggris atau Afrika Selatan.
Namun saat menutup restoran, bar, teater, dan tempat rekreasi untuk membatasi penyebaran penyakit, Swiss telah membiarkan area ski St Moritz tetap terbuka selama mereka mempertahankan tindakan seperti mengenakan masker untuk melindungi kesehatan masyarakat.**(RW)
