Topcareer.id – Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) mengatakan pada hari Rabu (1/9) bahwa tidak ada kebutuhan mendesak untuk dosis booster vaksin COVID-19 bagi yang telah divaksinasi sepenuhnya.
Komentar tersebut mengikuti pernyataan serupa dari European Medicines Agency (EMA) bulan lalu.
EMA menyatakan bahwa diperlukan lebih banyak data tentang durasi perlindungan setelah inokulasi penuh untuk merekomendasikan penggunaan suntikan booster.
Bukti efektivitas dunia nyata menunjukkan bahwa semua vaksin yang disahkan di wilayah tersebut sangat protektif terhadap rawat inap terkait COVID-19, penyakit parah, dan kematian, kata ECDC.
Baca juga: Ilmuwan Yunani Sarankan Vaksin Booster COVID-19 bagi yang Rentan
Tetapi badan tersebut mengatakan dosis tambahan dapat dipertimbangkan untuk orang yang mengalami respons terbatas terhadap rejimen standar.
Jerman dan Prancis telah mengumumkan bahwa mereka akan mulai memberikan booster kepada orang-orang yang rentan dan immunocompromised mulai bulan September.**(Feb)
