Topcareer.id – Ketika pandemi mengirim pekerja kantor ke rumah, orangtua yang bekerja menemukan diri mereka menjalani peran simultan untuk anak dan istri di rumah sambil juga menyeimbangkan kinerja di tempat kerja.
Terlalu banyak perusahaan tutup mata terhadap tantangan berat tersebut dan seolah tak peduli dengan karyawannya yang sudah berkeluarga.
Sekarang waktunya bagi para orangtua yang bekerja di rumah sambil mengasuh anak untuk menuntut manfaat yang lebih banyak dari perusahaan.
Berikut ini beberapa manfaat yang dapat mendukung kesejahteraan karyawan yang sudah berkeluarga untuk membantu memulihkan work-kife balance.
1) Jadwal fleksibel
Sekarang setelah pekerjaan dan kehidupan rumah lebih terintegrasi, menjaga jadwal kerja 9-5 yang ketat mungkin sulit untuk dilakukan.
Perusahaan harusnya belajar bahwa WFH bisa sangat efektif dan menggunakan alat seperti Slack atau Microsoft Teams dapat memberi karyawan kemampuan untuk bekerja secara asinkron.
Bicaralah dengan atasan tentang apakah kamu bisa mencurahkan waktu tertentu untuk rapat tim dan kerja kolaboratif sambil tetap menjaga jadwal pribadi.
2) Negosiasikan cuti liburan yang dibayar
Menurut Biro Statistik Tenaga Kerja AS pada tahun 2021, lebih dari sepertiga pekerja industri swasta menerima 10 hingga 14 hari cuti berbayar setelah satu tahun bekerja.
Waktu pribadi kamu harus diprioritaskan. Mulailah dengan meninjau kebijakan cuti berbayar perusahaan serta memahami waktu yang baik dalam setahun untuk berlibur.
Baca juga: Ini Beda Manfaat Program Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun
3) Tunjangan perawatan keluarga
Laporan CNBC baru-baru ini menyatakan bahwa organisasi besar seperti General Motors, Apple, dan Amazon bermitra dengan penyedia penitipan anak untuk menawarkan solusi penitipan anak yang lebih terjangkau.
Perusahaan papan atas juga menawarkan manfaat inovatif seperti tunjangan les untuk membantu orang tua dengan tugas homeschooling.
Tetapi bukan hanya orang tua yang dapat memperoleh manfaat dari manfaat perawatan keluarga tambahan.
Coba bicarakan pada perusahaan perihal benefit yang satu ini, karena bisa sangat membantu meringankan beban orangtua yang bekerja.
4) Cuti keluarga berbayar
Kurangnya cuti keluarga berbayar adalah masalah utama di banyak negara di dunia, sebaiknya kamu membicarakan dengan atasan.
Masih banyak perusahaan yang menawarkan cuti hamil atau cuti melahirkan yang tidak dibayar kepada karyawan mereka.
Akibatnya, banyak karyawan tidak mampu mengambil cuti yang mereka butuhkan.**(Feb)
