Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Friday, March 29, 2024
redaksi@topcareer.id
Tips Karier

Mau Minta Gaji Lebih Tinggi Setelah Masa Probation? Begini Caranya (Bagian 1)

Topcareer.id – Masa percobaan atau probation selama 90 hari (3 bulan) adalah kesempatan yang baik bagi pemberi kerja dan karyawan untuk mengetahui apakah mereka cocok satu sama lain.

Jika masa probation kamu berjalan dengan baik, kamu memenuhi semua target kinerja dan manajer terkesan denganmu, kamu mungkin bisa meminta kenaikan gaji.

Tidak ada salahnya meminta kenaikan gaji setelah masa probation kamu selesai.

Pelajari cara terbaik berikut ini untuk meminta kenaikan gaji setelah 90 hari pertama kamu bekerja dengan atasan baru.

Bagian pertama dari artikel:

Lakukan riset untuk gaji yang sebanding
Sebelum meminta kenaikan gaji kepada manajer setelah masa probation, penting untuk melakukan penelitian tentang skala gaji di industri kamu.

Cari informasi online atau bicarakan dengan kolega luar kamu tentang apa yang dilakukan seseorang dengan kualifikasi dan pengalaman dalam industri kamu.

Jika ada kesenjangan besar antara tingkat gaji di pasaran dan gaji yang kamu terima, kamu bisa menggunakannya untuk keuntungan saat menegosiasikan kenaikan gaji.

Selain melihat gaji yang kompetitif dalam industrimu, kamu juga perlu mempertimbangkan elemen lain seperti lokasi geografis.

Wilayah tempat kamu bekerja dapat memengaruhi jenis gaji yang ditawarkan.

Jika kamu mengetahui bahwa kamu sudah menerima gaji tertinggi untuk posisi kamu, itu bukan berarti kamu tidak dapat menegosiasikan kenaikan gaji.

Tetapi jadikan itu sebagai informasi untuk panduan kamu dalam mengajukan kenaikan gaji tahunan mulai tahun depan secara wajar.

Pertimbangkan proses kenaikan gaji perusahaan
Tidak semua perusahaan menawarkan kenaikan gaji setiap saat di tahun fiskal mereka.

Seringkali, bisnis akan memiliki jadwal khusus untuk menawarkan kenaikan gaji yang selaras dengan siklus anggaran perusahaan.

Beberapa perusahaan akan memberikan kenaikan gaji pada setiap peringatan satu tahun masa kerja masing-masing karyawan.

Sementara perusahaan lain memberikan kenaikan gaji tahunan pada waktu yang sama misalnya setiap awal tahun.

Pahami apa norma untuk perusahaan kamu dan rencanakan ke depannya. Ingatlah bahwa kamu perlu menganggarkan satu atau dua bulan untuk proses formal meminta dan menerima kenaikan gaji.

Jadi sebaiknya mulai sebelum siklus kenaikan gaji perusahaan kamu lewat.

Jika kamu terlambat dan waktu dalam siklus itu telah berlalu, kamu mungkin harus menunggu hingga tahun berikutnya.

Baca juga: Hal yang Membuat Karyawan Baru Gagal Lewati Masa Probation

Tinjau iklim keuangan perusahaan saat ini
Selain memahami kapan perusahaan kamu akan memberikan kenaikan gaji, kamu juga perlu memahami dan peka terhadap lingkungan perusahaan.

Jika perusahaan terus-menerus mendatangkan karyawan baru, kemungkinan mereka memiliki fondasi keuangan yang kuat.

Namun, jika bisnis perusahaan banyak melakukan PHK, mungkin mereka tidak mampu memberi kamu kenaikan gaji meskipun mereka mau.

Lakukan penelitian untuk melihat apakah perusahaan telah mencapai targetnya selama beberapa kuartal terakhir.

Jika perusahaan sering merayakan atau secara konsisten melebihi target, mungkin saja perusahaan memiliki keuangan yang cukup untuk memenuhi permintaanmu.

Uraikan prestasi kamu
Ketika datang untuk meminta kenaikan gaji setelah masa percobaan, penting untuk mengartikulasikan value kamu kepada perusahaan.

Buatlah portofolio pencapaian untuk menguraikan hasil yang telah kamu peroleh sejak Kamu mulai bekerja di perusahaan.

Jika memungkinkan, gunakan data kuantitatif yang menunjukkan peningkatan yang telah kamu lakukan.

Pastikan juga untuk meninjau deskripsi pekerjaan kamu dan pastikan kamu telah memenuhi semua persyaratan kinerja resmi.

Jika kamu sudah pernah mengelola tugas yang berada di luar deskripsi pekerjaan kamu tetapi berharga bagi organisasi, pastikan kamu highlight informasi ini.

Ini akan menunjukkan kepada manajer bahwa kamu telah melampaui apa yang diminta oleh perusahaan dari kamu.

Kumpulkan semua informasi ini dalam satu set catatan dan tunjukkan selama pertemuan negosiasi kamu.**(Feb)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply