Topcareer.id – Jika kamu berharap untuk mulai terus bekerja dari rumah fulltime, kamu beruntung. Pasar kerja saat ini penuh dengan peluang dengan posisi remote atau kerja jarak jauh. Tapi, perlu diingat, mendapatkan posisi pekerjaan remote memerlukan strategi yang berbeda dari proses lamaran tradisional.
“Jumlah pelamar yang kami lihat untuk setiap pekerjaan jarak jauh yang diposting akhir-akhir ini telah meroket. Jika kamu tidak menyesuaikan aplikasimu dengan tepat, kamu tidak akan menonjol,” kata pelatih karier FlexJobs Toni Frana, dikutip dari laman CNBC Make It.
Di bawah ini, Frana membagikan tiga kesalahan terbesar yang harus dihindari selama pencarian kerja jarak jauh — dan bagaimana menarik perhatian perekrut:
1. Melamar pekerjaan jarak jauh di luar wilayah
Sekitar 95% dari semua daftar pekerjaan jarak jauh memiliki persyaratan geografis, baik itu negara bagian, kota, atau negara tertentu, menurut FlexJobs. Perusahaan menyertakan persyaratan tersebut untuk memenuhi undang-undang perpajakan dan perizinan atau basis klien yang ada.
Tidak memenuhi persyaratan lokasi perusahaan dapat dengan cepat memasukkan lamaranmu ke tumpukan penolakan. Jadi pastikan kamu memfilter pekerjaan berdasarkan tempat tinggalmu dan memeriksa ulang persyaratan lokasi pada deskripsi pekerjaan jarak jauh.
2. Lupa memasukkan keterampilan khusus ‘remote’ di resume
Pengusaha mencari kandidat yang dapat belajar dengan cepat dan mengelola diri mereka sendiri di lingkungan terpencil. Soroti keterampilan khusus jarak jauh seperti manajemen waktu, komunikasi, organisasi, dan kecakapan teknologi di resume untuk mengesankan manajer perekrutan.
Baca juga: Profesi-Profesi Medis Yang Kerjanya Bisa Dari Rumah
Jika kamu tidak memiliki pengalaman kerja jarak jauh, Frana merekomendasikan untuk menjelaskan bagaimana kamu menggunakan keterampilan pemecahan masalah untuk berhasil dalam peran terbaru atau menyebutkan kemampuanmu untuk berkembang dalam lingkungan yang serba cepat pada aplikasi.
“Kedua keterampilan menunjukkan kepada perusahaan bahwa kamu memiliki apa yang diperlukan untuk menjadi karyawan jarak jauh yang sukses,” jelasnya.
3. Melempar jaring terlalu lebar
Saat mengirim 30 lamaran mungkin terasa produktif, itu mengurangi peluangmu untuk mendapatkan tawaran. Ini adalah kesalahan umum yang membuat banyak pencari kerja menjadi korban, menurut Frana.
Dia menyarankan untuk fokus pada peran terbuka di tidak lebih dari lima perusahaan yang selaras dengan misi pribadi dan tujuan kariermu. “Penting untuk memikirkan apa lagi yang kamu inginkan dalam peranmu selanjutnya, selain fleksibilitas,” kata Frana.
Ketika kamu memulai pencarian pekerjaan, tanyakan pada dirimu pertanyaan-pertanyaan ini:
Saya ingin berada di tim seperti apa?
Apa dampak yang saya inginkan dari pekerjaan saya?
