Topcareer.Id – Seleksi pendaftaran program Kartu Prakerja di 2022 dikabarkan bakal berlangsung lebih ketat. Namun demikian, masih ada peluang besar untuk lolos. Hal itu disampaikan oleh Kepala Badan Kebijakan Fiskal Febrio Kacaribu.
Febrio mengungkapkan, para calon peserta yang berasal dari wilayah PPKM dengan level yang tinggi, memiliki peluang lebih besar. Ia menambahkan, pemerintah juga sudah menyiapkan dana sebesar Rp 11 triliun yang menyasar sekitar 2,9 juta calon penerima.
“Penyaluran Kartu Prakerja dipercepat dan difokuskan pada sektor terdampak, tentunya dengan PPKM level yang lebih tinggi,” ujarnya di Jakarta, Kamis (10/2/2022).
Baca juga: Waspada Situs Palsu, Daftar Kartu Prakerja Hanya di Situs Ini
Berdasarkan hasil riset Presisi Indonesia yang didukung oleh Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu, UNDP, dan pemerintah Jepang, penerima Kartu Prakerja mendapat peningkatan kompetensi, produktivitas, daya saing, dan kewirausahaan lebih tinggi dibanding non penerima.
Dalam ekosistem Kartu Prakerja sendiri, terdapat 180 lembaga pelatihan yang menyediakan 700 pelatihan, 6 platform digital, 5 mitra pembayaran, 4 job platform, 5 lembaga asessor, dan 3 lembaga pemantau.
Tercatat, saat ini ada 11,4 juta penerima program yang berasal dari 514 kabupaten/kota dengan pendidikan yang beragam, mulai dari SD hingga sarjana, penyandang disabilitas, hingga purna pekerja migran Indonesia.
Nah, bagi yang belum berhasil daftar program kartu Prakerja, sudah siap mencoba lagi? Tetap semangtat ya, dan terus ikuti update mengenai program ini di Topcareer.Id.
