Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Thursday, April 25, 2024
redaksi@topcareer.id
Tips Karier

Penting Disimak! Ini 5 Pelajaran Karier dari Fellexandro Ruby

Work. Dok/dailyworkery.comWork. Dok/dailyworkery.com

Topcareer.id – Sangat manusiawi bahwa hampir semua orang akan membuat kesalahan di sepanjang perjalanan kariernya, dan semoga ini bisa jadi pelajaran berharga.

Tetapi, jika kamu pintar, kamu akan mencari pelajaran sebanyak mungkin dari kesalahan orang lain dan menghindarkan dirimu dari keterpurukan.

Banyak orang yang mengambil pelajaran karier hanya sebagai syarat pengetahuan saja, sehingga terlambat mengetahui mana yang terbaik.

Sering kali orang hanya menyadari pelajaran karier setelah bertahun-tahun berkutat di dunia kerja.

Mengutip twitter Penulis buku You Do You: Discovering Life through Experiments & Self-Awareness, Fellexandro Ruby (@fellexandro), ia membagikan lima pelajaran karier berdasarkan pengalaman pribadinya yang bisa membantumu memaksimalkan pengembangan kariermu.

1) Either you earn or learn
Di perusahaan kecil maupun startup, kamu bisa terpapar ke hampir semua fungsi pekerjaan.

Sales, finance, operation, strategi, hingga rutin meeting bersama dengan owner. Hal ini memaksa kamu menjadi banyak belajar.

Di perusahaan besar, hanya spesifik ke 1-2 fungsi pekerjaan. Tapi biasanya gaji lebih tinggi hehe.

“Kalo bisa earn plus learn even better.” Kata Fellexandro.

2) You earn more when you learn more
Perhatikan opsi berikut ini dan ambil pelajaran darinya:

  • Gaji 7 juta, tapi tidak banyak kesempatan upgrade skill.
  • Gaji UMR, tapi banyak kesempatan belajar skill baru.

“Fast forward 5 tahun, siapa yg akan berpenghasilan lebih? Dari pengalaman gua, B.” Jelas Fellexandro.

Dunia akan memberi reward lebih bagi orang yang memiliki banyak skill.

Kamu bisa dibilang jago jika menguasai technical dan soft skill, networking, experience, dll.

Bayangkan kamu ingin merekrut orang, pasti kamu ingin yang ahli dan memiliki banyak skill berbeda.

3) There is no perfect job
“Gak ada kerjaan yang 100% bakalan lo suka. Daripada komplain dan bisanya koar-koar ‘Why is this happening to me?’ Mending tanya “What is this trying to teach me?” Tegas Fellexandro.

Berdasarkan poin tersebut, Fellexandro mengambil kesimpulan dengan rumus “PAIN + REFLECTION = PROGRESS.”

Fellexandro menganalogikan, saat kamu hendak membesarkan otot, maka kamu harus rela sakit-sakitan olahraga berat.
Sama dengan manusia dalam dunia pekerjaan. Pelajaran yang bisa diambil adalah hidup di comfort zone tidak akan membuatmu maju.

Kesulitan hadir untuk meningkatkan kemampuanmu menembus batas.

Baca juga: 3 Pelajaran Kewirausahaan dari Bruce Lee

4) Right role, wrong industry, can be painful
Sama-sama head of marketing, tapi si A di dunia edukasi, si B di e-commerce. Mana yg gajinya lebih gede?

Jelas, B.

Pahamilah ke mana dunia sedang mengarah dan beradaptasilah. Industri yang sedang trending akan bersedia memberi reward lebih.

5) Find your Third Door
Ibarat masuk ke club. Ada jalur normal yg antri panjang. Ada jalur khusus buat VIP.

Namun, ada juga jalur ketiga yang jarang kelihatan. Misalnya jadi volunteer petugas catering buat talent yang sedang perform.

Untuk menemukan ‘Third door’ kamu, maka kamu harus berani coba hal baru saat orang lain masih duduk menunggu dan melihat.**(Feb)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply