Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Saturday, November 23, 2024
idtopcareer@gmail.com
Profesional

Novel ‘Harry Potter And The Philosopher’s Stone’ Rayakan Ulang Tahun Ke-25 Penerbitannya

Dok/Madison.comDok/Madison.com

Topcareer.id – Ketika pendiri Bloomsbury Publishing (BLPU.L) Nigel Newton membawa pulang sebuah manuskrip untuk “Harry Potter and the Philosopher’s Stone” yang ditulis oleh J.K. Rowling, putrinya Alice menilai novel tersebut akan menjadi “salah satu buku terbaik yang bisa dibaca oleh anak berusia 8/9 tahun”.

Dua puluh lima tahun kemudian, buku tersebut benar-benar menjadi salah satu novel terlaris dan terbaik sepanjang masa setelah merebut hati dan imajinasi anak-anak di seluruh dunia.

Hari Minggu (26/6/22) menandai 25 tahun sejak buku pertama J.K. Rowling tentang dunia kehidupan para penyihir diterbitkan.

Rowling telah menghadapi banyak penolakan, sampai akhirnya Bloomsbury mau melanjutkan pekerjaannya dengan uang muka 2.500 poundsterling saat itu.

Keputusan Bloomsburry Publishing untuk menerbitkan kisah dari novel karya J.K. Rowling ternyata tepat.

Tak lama setelah penerbitannya, novel karya J.K. Rowling menjadi hit besar di seluruh dunia hingga akhirnya menelurkan seluruh seri buku dan waralaba film besar Harry Potter.

“Tahukah kita bahwa novel karya J.K. Rowling akan terjual lebih dari 500 juta kopi pada musim panas 2022? Tidak, tapi kita tahu bahwa itu adalah tulisan yang hebat,” kata Newton.

Baca juga: Kerja Impian: Nonton Semua Film Harry Potter, Dibayar Rp 15 Juta

Bagi beberapa orang, seperti Jacqueline Hulbert (23) novel itu membuat banyak orang menikmati membaca.

“Itu sangat fenomenal. Tidak seperti yang pernah saya coba baca sebelumnya karena ceritanya cukup mencekam sehingga saya ingin terus menerus membacanya hingga selesai,” tutur Hulbert.

Gambar Harry Potter di depan Hogwarts Express, kereta yang membawanya ke sekolah sihir terkenal, adalah salah satu sampul buku yang paling dikenal dalam karya sastra untuk anak-anak.**(Feb)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply