Ini Daftar Profesi Berbahaya, Gampang Sakit, dan Paling Sehat Menurut Studi

Topcareer.id – Penelitian baru telah mengungkap karier yang terbaik dan terburuk untuk kesehatanmu dengan memeriksa dua metric, yakni risiko cedera dan postur tubuh.

Dalam The Ladders, Online Vision Expert Lenstore menghitung angka-angka yang menemukan bahwa beberapa pekerjaan di balik meja menjadi pedang bermata dua dalam hal kesehatan.

Meskipun kemungkinan menghadapi bahaya tempat kerja cukup jarang, pekerjaan di balik meja menawarkan mobilitas terbatas yang menyebabkan kebugaran menjadi pertanyaan, tetapi secara keseluruhan mereka adalah karier teraman, menurut penelitian.

Studi tersebut, yang mengamati pekerjaan di Inggris, menemukan bahwa pekerjaan di bidang medis seperti EMT (Teknisi Medis Darurat), paramedis, dan dokter gigi termasuk dalam beberapa yang paling berbahaya karena menghadapi rintangan seperti infeksi. Dokter gigi ternyata memiliki risiko tertinggi, menurut penelitian tersebut.

Pengembang web, yang merupakan beberapa pekerjaan paling laris saat ini, ditemukan sebagai pekerjaan yang paling tidak berbahaya tetapi juga yang terburuk untuk kebugaran.

“Meskipun beberapa pekerjaan secara inheren memiliki risiko yang lebih tinggi daripada yang lain, penting untuk mengatasi risiko yang dapat dikurangi atau diselesaikan sepenuhnya,” kata Roshni Patel, manajer layanan profesional di Lenstore, dalam siaran pers.

Baca juga: Empati Jadi Soft Skill Penting, Boleh Kali Ya Nangis Di Tempat Kerja?

“Masalah postur tubuh atau kebugaran sering kali dapat sesederhana memastikan meja diatur untuk mendukung yang lebih tegak, beristirahat secara teratur untuk berjalan-jalan selama beberapa menit,” kata dia.

Ia menambahkan, menyiapkan pekerjaan yang tepat juga penting untuk melindungi penglihatanmu dan banyak dari kita yang bekerja di depan perangkat selama 8 jam setiap hari, penglihatanmu berisiko lebih besar dalam bahaya.

Oleh karena itu, penting untuk beristirahat secara teratur setiap 20 menit untuk melihat sesuatu yang berjarak 20 kaki setidaknya selama 20 detik untuk meminimalkan ketegangan mata.

Berikut adalah ikhtisar dari beberapa temuan studi dengan informasi tambahan yang tersedia di situs web Lenstore: