Topcareer.id – Empat orang berada dalam kondisi kritis pada Kamis (4/8) setelah tersambar petir di Lafayette Square di depan Gedung Putih, kata seorang pejabat pemadam kebakaran di Washington DC.
Mereka yang terluka parah yakni dua pria dewasa dan dua wanita dewasa, keduanya diangkut ke rumah sakit daerah dengan cedera yang mengancam jiwa, Vito Maggiolo, juru bicara D.C. Fire dan EMS, mengatakan.
Lafayette Square, taman umum seluas tujuh hektar yang terletak tepat di utara Gedung Putih Washington AS itu sering ramai didatangi pengunjung, terutama di bulan-bulan musim panas.
Petir menyambar empat orang itu di dekat pohon yang berdiri beberapa meter dari pagar yang mengelilingi Gedung Putih.
Suhu di Washington 35 derajat Celcius pada hari Kamis (4/8), meskipun dengan kelembaban tinggi panasnya terasa lebih dari 35 derajat Celcius, kata peramal cuaca.
Badai petir yang dahsyat menyapu ibu kota AS itu pada sore hari.
Petugas Dinas Rahasia AS dan Polisi Taman AS, yang selalu siaga di wilayah alun-alun segera membantu para korban, kata Maggiolo.
Bagaimana orang bisa tersambar petir?
Ketika petir mendekati permukaan Bumi, muatan positif yang ada di permukaan akan menyambut ke atas, mulai dari kepala manusia, puncak pohon, hingga puncak bangunan.
Saat ada orang berdiri di tempat terbuka, maka muatan penyambut dari kepala orang itu jauh lebih cepat dari area sekelilingnya untuk menyambut pelopor petir dari awan.
Intinya, manusia bisa tersambar petir karena berada di tempat dataran terbuka yang membuat seseorang jadi paling menonjol ketimbang objek-objek yang ada di sekelilingnya.
Baca juga: Ini Pertanda Kamu Akan Tersambar Petir. Lekas Cari Aman!
Maka dari itu, jika seseorang berdiri di tempat terbuka yang luas saat ada petir, risiko atau kemungkinan tersambar akan lebih besar.
Dan yang membuat seseorang terluka parah atau bahkan mengalami kematian jika tersambar petir karena panas petir adalah sekitar 30.000 derajat celcius, ini hampir enam kali lipat dari panas matahari.**(Feb)
