Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Thursday, March 28, 2024
redaksi@topcareer.id
Tren

Google Pamerkan Robot AI Penyedia Minuman Soda

Dok/The Japan TimesDok/The Japan Times

Topcareer.id – Google Alphabet Inc membuat robot dengan teknologi AI yang memiliki pengetahuan dan keterampilan percakapan dari chatbot virtual untuk membantu karyawannya mengambil soda dan keripik cemilan dari ruang istirahat dengan mudah.

Pelayan mekanik robot AI Google ini dipamerkan beraksi kepada wartawan, hal ini mewujudkan terobosan kecerdasan buatan (AI) yang membuka jalan bagi robot multiguna yang mudah dikendalikan seperti untuk melakukan tugas tunggal dan terstruktur seperti menyedot debu atau berjaga-jaga.

Robot AI Google belum siap untuk dijual. Mereka masih baru mampu melakukan beberapa lusin tindakan sederhana.

Perusahaan belum menyematkannya dengan fitur pemanggilan “OK, Google” yang akrab bagi konsumen.

Sementara Google mengatakan sedang mengejar pengembangan secara bertanggung jawab, pada akhirnya yang mereka lakukan dapat menghentikan kekhawatiran seperti robot yang diduga akan menjadi mesin yang memberikan tanggapan ofensif seperti yang dialami Meta Platform Inc dalam beberapa tahun terakhir.

“Ini akan memakan waktu cukup lama sebelum kita benar-benar dapat memahami dampak komersial langsung,” kata Vincent Vanhoucke, direktur senior untuk penelitian robotika Google.

Ketika diminta untuk membantu membersihkan tumpahan, robot Google menyadari bahwa mengambil spons adalah respons yang bisa dilakukan dan lebih masuk akal daripada meminta maaf karena telah menimbulkan kekacauan.

Robot menafsirkan perintah yang diucapkan secara alami, menimbang tindakan yang mungkin dilakukan terhadap kemampuan mereka dan merencanakan langkah-langkah yang lebih kecil untuk mencapai permintaan.

Hal yang saling terkait ini dimungkinkan dengan memasukkan robot dengan teknologi bahasa yang menarik pemahaman dunia dari Wikipedia, media sosial, dan halaman web lainnya.

Baca juga: Sebut Teknologi AI Hidup dan Punya Perasaan, Orang Ini Dipecat Google

AI yang serupa biasanya mendasari chatbots atau asisten virtual, tetapi belum pernah diterapkan pada robot secara luas sebelumnya, kata Google.

Bahasa kecerdasan buatan yang lebih canggih telah meningkatkan keberhasilan robot pada perintah menjadi 74% dari sebelumnya hanya 61%, menurut posting blog perusahaan Google, Selasa (16/8).

Untuk saat ini robot AI ini akan tetap terbatas pada tugas membantu karyawan Google untuk mengambil makanan ringan dan minuman ringan.*(Feb)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply