Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Sunday, November 24, 2024
idtopcareer@gmail.com
Profesional

Belasan Tahun Lalu Pekerjaan Ini Tidak Ada, Sekarang Malah Nge-Hits (Bagian 1)

Ilustrasi. (dok. Redbooth)

Topcareer.id – Perkembangan teknologi yang begitu cepat membuat penggunaan internet, smartphone, media sosial, big data, cloud, dan teknologi lainnya semakin meluas.

Belasan tahun silam tak pernah terpikir akan ada pekerjaan yang sedemikian boomingnya di masa sekarang.

Teknologi yang dinamis dan terus bergerak maju telah membuka dunia peluang kerja yang sama sekali baru.

Berikut ini ada beberapa jenis pekerjaan yang di sekitar awal tahun 2000-an tidak ada, sekarang justru trending.

Bagian pertama dari artikel

Content moderator
Jobdesnya memilah-milah konten yang dibuat pengguna untuk memastikan sesuai dengan standar perusahaan.

Awal tahun 2000-an pekerjaan ini belum ada. Sekarang, content moderator merupakan persentase signifikan dari tenaga kerja di perusahaan seperti Facebook, Youtube dan Instagram.

Cloud architect
Di awal tahun 2000 kamu mungkin belum familiar dengan istilah “cloud”.

Padahal sekarang cloud telah menjadi sesuatu yang diandalkan banyak bisnis IT saat ini.

Sekarang, permintaan untuk platform cloud telah meroket dan banyak perusahaan membutuhkannya.

Baca juga: Daftar Pekerjaan yang Aman dari Ancaman Robot

Virtual Assistant (VA)
Tidak ada yang lebih baik daripada bekerja di rumah. Dibandingkan teknologi di awal tahun 2000, teknologi sekarang telah membuat kemajuan drastis.

Komputasi cloud, konferensi video, dan internet nirkabel semakin tersebar luas, sehingga pekerjaan melakukan tugas administrasi untuk eksekutif dan profesional dari jarak jauh sebagai VA kini muncil dan banyak diminati.

Analis SEO
Ini juga salah satu pekerjaan yang belum pernah terdengar di awal tahun 2000-an.

Analis Optimisasi Mesin Pencari (SEO Analyst) saat ini merupakan peran wajib yang harus dimiliki di perusahaan mana pun.

Mereka bertanggung jawab untuk memastikan bahwa audiens online dapat menemukan konten perusahaan mereka melalui pencarian organik.**(Feb)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply