Topcareer.id – Menurut laporan Badan Pusat Statistik, penduduk usia kerja yang terdampak Covid-19 pada Agustus 2022 sebanyak 4,15 juta orang. Angka itu mengalami penurunan sebanyak 17,17 juta orang atau sebesar 80,53 persen dibandingkan Agustus 2021, yakni berjumlah 21,32 juta orang.
Berdasarkan hasil Sakkernas Agustus 2022, penduduk usia kerja yang terdampak Covid-19 dikelompokkan menjadi empat komponen, yaitu: (1) pengangguran karena COVID-19; (2) bukan angkatan kerja (BAK) karena COVID-19; (3) sementara tidak bekerja karena COVID-19; dan (4) penduduk bekerja mengalami pengurangan jam kerja karena COVID-19.
“Kondisi (1) dan (2) merupakan dampak pandemi COVID-19 pada mereka yang berhenti bekerja, sedangkan kondisi (3) dan (4) merupakan dampak pandemi COVID-19 pada mereka yang masih bekerja,” tulis laporan BPS dalam “Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia Agustus 2022,” yang rilis Senin (7/11/2022).
Baca juga: Laporan Sebut Meta Bisa Mulai PHK Besar-Besaran Pada Minggu Ini
Lebih lanjut, dikatakan apabila dilihat dari komponen dampak COVID-19 terhadap penduduk usia kerja, sebanyak 0,24 juta orang merupakan pengangguran karena COVID-19; 0,32 juta orang bukan angkatan kerja (BAK) karena COVID-19.
Lalu 0,11 juta orang sementara tidak bekerja karena COVID-19; dan 3,48 juta penduduk bekerja mengalami pengurangan jam kerja karena COVID-19.
“Persentase penurunan yang paling besar diantara empat komponen tersebut adalah pada mereka yang sementara tidak bekerja karena COVID-19, yaitu sebesar 91,76 persen,” sebut BPS.
