Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Wednesday, May 1, 2024
redaksi@topcareer.id
Lifestyle

Tips Atur Uang THR: Siap Bayar Zakat Hingga untuk Dana Darurat

Ilustrasi hitung-hitungan besaran THR yang diberika kepada karyawan. (Athalla/Topcareer.id)Ilustrasi hitung-hitungan besaran THR yang diberika kepada karyawan. (Athalla/Topcareer.id)

Topcareer.id – Beberapa hari menjelang Lebaran, sudah dapat THR atau belum, nih pekerja? Bagi yang sudah terima, ada baiknya kamu sudah harus berpikir bagaimana mengatur uang THR ini agar kamu tidak menghabiskannya dalam waktu sekejap mata.

Tunjangan Hari Raya (THR) merupakan kompensasi yang diberikan selama satu tahun sekali oleh perusahaan kepada karyawannya atas kinerja terbaik yang sudah didedikasikan.

Ada beberapa tips mengatur uang THR agar tidak habis begitu saja untuk keperluan konsumtif, menurut Dosen Perbankan Syarian UM Surabaya, Arin Setyowati.

1. Bayarkan 10% zakat dan infaq dahulu

Ini merupakan bagian penting. Menurut Arin, sebelum digunakan untuk kebutuhan-kebutuhan lain, maka tunaikan pembayaran zakat di akhir bulan Ramadhan supaya harta kita bersih dan berkah.

Mengingat persentase zakat sekitar 2,5% maka sekitar 7,5% bisa digunakan untuk memberikan infaq, salah satunya bisa berupa wakaf tunai secara digital melalui mbanking ataupun langsung ke Nazhir maupun Lembaga Amil Zakat (LAZ) terdekat.

2. Gunakan 10-30% untuk bayar utang

Ia menambahkan, mengingat dana THR merupakan dana tambahan yang nominalnya setara gaji satu bulan, maka sangat potesial digunakan untuk membantu membayarkan utang dan cicilan.

“Supaya utangnya tidak berlarut-larut, sehingga akan meringankan beban keuangan kita di masa mendatang,” ujar Arin dikutip dari rilis berita di laman resmi UM Suarabaya, Senin (1/4/2023).

Baca juga: Rumus Kaya Raya Sebagai Pekerja Kantoran

3. Gunakan 20% untuk tabungan dan investasi

Menurutnya, alokasikan minimal 20% dana THR untuk memulai maupun menambah tabungan. Selain itu, dana THR juga bisa digunakan untuk memulai investasi yang minim risiko, hal ini penting dilakukan terutama bagi pemula. Sehingga di bulan-bulan berikutnya ada alternatif tambahan pemasukan dari hasil investasi.

4. Gunakan 40% untuk pengeluaran kebutuhan pokok

Ya, tak bisa dipungkiri bahwa peruntukan THR adalah menunjang kebutuhan di Hari Raya Idul Fitri, maka baiknya porsi 40% dapat dioptimalkan untuk membeli kebutuhan pokok hingga keperluan mudik dan lebaran, dengan syarat bahwa tidak berlebihan.

5. Sisihkan untuk dana darurat

Hal sepele namun sering dilupakan adalah menyiapkan dana darurat. Hal ini penting, karena kita tidak akan tahu kebutuhan darurat dalam waktu dekat yang akan menimpa kita.

“Ibarat sedia payung sebelum hujan merupakan langkah preventif terbaik supaya keuangan kita aman,” tandas Arin.

Leave a Reply