TopCareer.id – Pendaftaran Beasiswa LPDP 2024 Tahap 2 sudah dibuka sejak 19 Juni lalu sampai 18 Juli mendatang. Ini bisa menjadi jalan buat kamu yang sedang berniat melanjutkan pendidikan S2 dan S3 gratis baik di dalam atau luar negeri.
Beberapa waktu lalu, Kelurahan LPDP Universitas Negeri Surabaya (UNESA) menyelenggarakan sosialisasi beasiswa LPDP batch 2, di mana salah satu yang dibocorkan adalah beberapa tips dan strategi agar lolos pendaftaran.
Tri Susilo, Senior Executive Secretary di LPDP Kementerian Keuangan RI mengungkapkan, yang pertama harus diketahui adalah tentang LPDP dan jenis beasiswanya.
“Pertama mengenali apa itu LPDP, harus tahu jenis beasiswanya, harus tau ranking eligible-nya, harus pahami banyak sekali orang di luar sana yang berjuang lebih keras daripada diri kalian sendiri,” katanya seraya menambahkan, pastikan kepada diri sendiri bahwa “perjuangan kita lebih keras daripada mereka.”
Baca Juga: Link & Cara Daftar LPDP 2024 Tahap 2 Yang Mulai Buka Hari Ini
Pria yang akrab disapa Kak Ilo itu menekankan bahwa siapapun yang ingin mendapatkan beasiswa LPDP harus tahu dengan benar laman website-nya, syarat, apa saja yang harus diunduh, serta mengingat timeline jadwal seleksi dengan baik.
“Jangan mendaftar di hari yang mepet deadline, takutnya nanti ada berkas yang kurang tapi pendaftarannya sudah ditutup,” ujarnya, seperti dikutip dari situs resmi Unesa, Senin (24/6/2024).
Lebih lanjut, saat administrasi, milikilah manajemen waktu yang bagus. Pelamar harus berpikir kapan akan melakukan sesuatu seperti mengunggah esai atau berkas-berkas yang lain.
“Pas tes skolastik jangan terlalu sombong merasa bisa segalanya, kamu harus belajar, belajar, belajar, berlatih, berlatih, berlatih, simulasi, orang yang merasa pintar dan tidak belajar dan lemah berlatih maka akan tidak berhasil,” kata Ilo.
“Pas interview persiapkan dengan matang apa yang sudah kamu pelajari, jangan nervous, jadilah diri kamu sendiri,” tambahnya.
Teliti Dokumen Saat Tahap Administrasi
Sementara, menurut Fahlulia R Shofiana, mahasiswa S2 yang lolos beasiswa LPDP, seleksi administrasi adalah kunci, sehingga peserta harus memastikan dengan teliti dokumen. Dia membocorkan, dokumen yang tidak sesuai bakal langsung dieliminasi, sehingga jangan sampai gagal karena kurang teliti.
Selain itu, pada seleksi TBS (Tes Bakat Skolastik) tipsnya adalah jangan terlalu memikirkan passing grade, lebih baik fokus latihan untuk meraih skor terbaik.
Lebih lanjut, Fauzan Atsari, penerima beasiswa LPDP di jalur reguler menyampaikan mengenai tips seleksi substansi.
“Pertanyaan di wawancara itu tergantung seleksi berkas, pewawancara cenderung menanyakan tentang penelitian yang akan difokuskan. Akan tetapi, pewawancara juga bisa menanyakan hal lain,” ujarnya.
“Saat wawancara, latar belakang diri akan digali lebih dalam dari CV yang telah di-submit, jadi pastikan dirimu untuk mempersiapkan diri dengan baik dan jangan melenceng dari CV yang sudah di-submit” dia menambahkan.
Galih, selaku perwakilan Jago Bahasa sebagai sponsorship, juga menegaskan, tes TOEFL juga jadi salah satu syarat untuk mengikuti beasiswa LPDP di luar negeri.
“Untuk mencapai skor yang minimum diperlukan usaha yang maksimal, dengan belajar, berlatih, dan mengikuti kursus dapat meningkatkan persiapan untuk lolos beasiswa LPDP,” pungkasnya.
