TopCareerID

LinkedIn Beri 5 Tips Biar Profesional Tetap Bisa Belajar Skill Baru

Ilustrasi LinkedIn

TopCareer.id – Sebuah studi yang dilakukan LinkedIn mengungkapkan bahwa banyak profesional menghadapi hambatan dalam mempelajari kemampuan atau skill baru, padahal hal ini penting di era kecerdasan buatan (AI) untuk kemajuan karir.

Meskipun 79 persen profesional di Indonesia menganggap perusahaan mereka mendukung budaya belajar, 92 persen mengaku kesulitan memprioritaskan pembelajaran karena komitmen kerja dan keluarga.

Hambatan utamanya pun meliputi jadwal kerja yang padat (33 persen), tanggung jawab keluarga (31 persen), dan kurangnya motivasi (27 persen).

Baca Juga: Profesional Sulit Belajar Skill Baru, ‘Loud Learning’ Jadi Solusi Penting

Serla Rusli, LinkedIn Career Expert, membagikan beberapa tips agar para profesional dapat memprioritaskan dan menghabiskan waktu untuk belajar, seperti dikutip dari siaran persnya, Selasa (25/6/2024):

Untuk mengutamakan belajar, penting untuk bersuara dan secara sadar mengalokasikan waktu. Mem-block jadwal di kalender adalah cara sederhana untuk berkomitmen dan memungkinkan orang lain melihat dedikasi Anda.

Mulailah dengan mengalokasikan waktu sesaat, bahkan hanya 15 menit sehari, agar Anda dapat tetap konsisten dan teratur dalam belajar.

Mengunggah perjalanan belajar Anda dapat menginspirasi orang lain. Ceritakan kemajuan belajar Anda dan bagaimana Anda mengatasi hambatan dengan rekan kerja dan jaringan LinkedIn. Ini dapat memicu diskusi dan mungkin menginspirasi orang lain untuk juga meluangkan waktu untuk belajar.

Seorang teman belajar yang suportif dapat membuat proses belajar jadi lebih menyenangkan, bertanggung jawab, dan berkesan. Bagikan wawasan dan saling mengingatkan terhadap komitmen belajar untuk tetap termotivasi sepanjang pembelajaran.

Seorang teman belajar juga dapat membantu memperluas alat bantu belajar dengan memperkenalkan Anda pada alat-alat dan sumber daya baru.

Bayangkan jika Anda menemukan seorang ahli di bidangnya dan berdiskusi tentang topik yang mereka kuasai seperti negosiasi, kesejahteraan, atau strategi bisnis.

Untuk ini, manfaatkanlah alat seperti fitur saran dari ahli baru LinkedIn yang didukung AI dan sedang diuji coba. Fitur ini memiliki kemampuan untuk memberikan Anda saran praktis yang personal langsung dari para pemimpin bisnis dan pelatih di LinkedIn Learning.

Terlibatlah dalam diskusi di Grup LinkedIn, komunitas online di mana para profesional sejenis berkumpul untuk berbagi wawasan tentang berbagai topik.

Exit mobile version