Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Friday, November 22, 2024
idtopcareer@gmail.com
Profesional

Cara DANA Bikin Loyal Pekerja Milenial dan Gen Z

Dok. Utica College

Topcareer.id – Generasi Z dan Y atau milenial sudah memasuki dunia kerja. Tapi, sayang banyak dari mereka yang jadi “kutu loncat” alias punya tingkat loyalitas yang rendah terhadap perusahaan. Pihak perusahaan atau pemberi kerja seolah perlu putar otak untuk bikin mereka betah.

Hal itu juga dilakukan oleh DANA, salah satu startup teknologi finansial (fintech) terkemuka di Indonesia. Ada beberapa strategi yang diperlukan untuk membuat karyawan milenial atau gen Z ini betah di satu perusahaan. Apa saja?

Chief People Officer DANA, Agustina Samara mengatakan yang membuat milenial ini terus ingin bekerja dan loyal, salah satunya adalah keinginan untuk berkontribusi dan punya tujuan besar untuk menjadi sesuatu yang lebih berguna.

Baca juga: Memahami Kantor Impian Para Milenial

“Budaya yang harus dilakukan adalah kita semua harus berkontribusi dan berkreasi. Biarpun mereka masih fresh-grad, masih muda, ide-ide mereka juga itu sangat kami perhitungkan sehingga mereka merasa sangat didengar dan  juga purpose being-nya punya sesuatu yang lebih berarti dalam pekerjaan,” kata Agustina di kantor DANA, Jakarta Selatan.

Jadi, ketika mereka didengar lewat ide-ide yang mereka berikan, ada kepuasan batin dan semangat untuk terus berkontribusi dan bekerja sesuai nilai yang dikejar.

Lebih lanjut perempuan yang akrab disapa Tina ini mengatakan, membangun hubungan yang tak berjarak antara atasan dan bawahan dalam berpendapat juga bisa membuat milenial nyaman. Dengan begitu, ada kepuasan untuk bekerja bagi milenial.

Baca juga: Ciri-Ciri Kantor Milenial

“Bahkan bisa punya akses langsung dengan Pak Vin (Vincent Iswara, CEO DANA) sama saya. Jadi kami tidak ada hierarki ataupun harus meeting dulu baru kasih ide atau apa,” ujarnya.

“Kami punya yang namanya open door policy. Semua orang boleh memiliki akses untuk mengeluarkan ide ataupun memberikan feedback kepada manajemen.”

Hal penting lainnya, untuk membuat karyawan milenial ini betah, yaitu bagaimana membuat lingkungan kerja senyaman mungkin, termasuk dari fasilitas kantor. Tina mengucapkan bahwa DANA ingin membuat kantornya sebagai rumah kedua bagi karyawan.

Baca juga: Alasan Generasi Zaman Now Lebih Senang Nonton Video

“Jadi kami ada game, ada tempat tidur, ada coffe shop, ada semuanya. Memang diusahakan kayak nggak mau pulang gitu. Jadi bikin second home-nya untuk mereka,” ucap Tina.

Berdasarkan riset yang dirilis JobPlanet Indonesia pada 2017 lalu, dibandingkan dengan Gen X, Gen Y memiliki tingkat kesetiaan yang lebih rendah terhadap pekerjaan mereka. Sebanyak 76,7 persen dari mereka hanya bertahan 1–2 tahun di tempat kerjanya sebelum memutuskan untuk berpindah kerja.

Lalu jika dibandingkan dengan Gen X dan Gen Y, karyawan Gen Z memiliki tingkat kesetiaan yang paling rendah terhadap pekerjaan mereka. Sebanyak 57,3 persen dari total responden Gen Z berpindah kerja setelah satu tahun bekerja di suatu tempat. *

Editor: Ade Irwansyah

Leave a Reply