Topcareer.id – Tamagotchi, hewan peliharaan virtual yang sangat populer di tahun 1990-an akan hadir kembali pada bulan Juli 2020, dengan produk baru yang disebut Tamagotchi On Wonder Garden.
Mainan seharga USD 59,99 akan diluncurkan pada 26 Juli 2020. Pre-order online tersedia sejak Kamis (18/6) di Target, Amazon, Walmart dan GameStop.
Seri mainan tahun ’90-an ini diperbarui dengan teknologi yang lebih modern. Kamu bisa menemukan hewan peliharaan asli, dan kini dengan grafik warna yang lebih baik, perangkat juga dapat terhubung ke aplikasi seluler.
Berbeda dengan Tamagotchi terdahulu, yang sekarang karakter dalam Tamagotchi juga bisa menikah dan membesarkan anak-anak, yang nantinya akan tumbuh menjadi orang dewasa, dan melanjutkan silsilah keluarga.
Baca juga: Alasan Industri Game Lebih Untung daripada Industri Musik dan Film
Dan tingkat kesulitannya tidak sekuat mainan aslinya. Dalam versi ini, kamu dapat menurunkan hewan peliharaanmu di hotel untuk penitipan anak.
Meski demikian, mainan Wonder Garden mempertahankan elemen nostalgia inti dari tahun ’90-an. Untuk memuaskan dan menumbuhkan hewan peliharaan menjadi dewasa, kamu harus menjaga tingkat kelaparan, kebahagiaan, dan hiburannya di atas ambang berbahaya. Ketika perlu sesuatu, Tamagotchi akan berbunyi bip – bahkan ketika layar dimatikan, yang bisa membuat frustasi.
Sama seperti di tahun ’90-an, gameplay-nya masih sangat analog. Kamu tidak perlu Wi-Fi untuk memainkan Tamagotchi, karena menghubungkan ke aplikasi seluler adalah opsional. Pengaturan tiga tombol asli serupa di sini, membutuhkan penekanan tombol untuk bergerak dan berinteraksi dengan hewan peliharaanmu.
Sejarah Tamagotchi
Perusahaan induk Bandai America pertama kali meluncurkan produk Tamagotchi On di Amerika Utara tahun 2019 lalu. Merek ini pertama kali diluncurkan pada tahun 1996 di Jepang dan datang ke Amerika pada tahun berikutnya. Tamagotchi asli diperkenalkan kembali di Amerika Utara pada 2018, diikuti oleh produk yang lebih modern pada 2019.
Sementara merek Tamagotchi telah memiliki peluncuran reguler di Jepang, hanya sedikit dari produk-produk tersebut yang masuk ke Amerika Utara. Tara Badie, direktur senior strategi merek di Bandai America, mengatakan kepada CNN Business bahwa itu karena perbedaan budaya. Tamagotchi telah menjadi mainan pokok anak-anak di Jepang.
Baca juga: Demi Game, Pria Ini Rela Putus dari Pacar Selebritinya
“Sama seperti di sini di Amerika, ada produk tertentu yang semua anak mainkan. Ini adalah produk itu … untuk mereka di Jepang,” kata Badie.
Perbedaan budaya jelas bahkan dalam kemasan produk, kata Badie. Di Jepang, Tamagotchi dijual secara individual, tanpa banyak penjelasan. Namun di AS, mereka disajikan dalam kotak besar dengan grafis berwarna-warni. *
Editor: Ade Irwansyah
