Topcareer.id – Sudah lebih dari 27,6 juta orang di Inggris, atau lebih dari setengah populasi orang dewasa di sana menerima setidaknya satu dosis vaksin COVID-19.
Sekitar 2,2 juta orang juga telah mendapatkan kedua dosis vaksin tersebut, data resmi menunjukkan pada hari Minggu (21/2).
“Upaya tim ini menunjukkan yang terbaik dari Inggris,” tulis Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock melalui tweet nya.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mendesak semua orang untuk patuh menjalani vaksinasi ketika mendapat undangannya.
Baca juga: Daftar Negara yang Menunda Penggunaan Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Indonesia?
Rilis harian data COVID-19 di Inggris menunjukkan bahwa ada 33 kematian baru tercatat pada hari Minggu (21/3), angka terendah sejak Oktober 2020 dan turun secara signifikan dari rata-rata 1.000 kematian per hari pada bulan Januari dan Februari.
Jumlah infeksi baru juga turun, dengan 5.312 kasus dilaporkan pada hari Minggu (21/3) dan jumlah total tujuh hari sebanyak 38.145, angka ini turun 4% daripada catatan seminggu sebelumnya.
Peluncuran vaksin di Inggris adalah yang tercepat di negara ekonomi besar mana pun, namun pemerintah Inggris telah memperingatkan bahwa proses vaksinasi akan melambat bulan April karena kekurangan pasokan.
Meskipun terjadi perlambatan, kemajuan masih sejalan dengan target resmi sehingga bisa terus berupaya melonggarkan penguncian.**(Feb)