Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Monday, November 25, 2024
idtopcareer@gmail.com
Lifestyle

Minuman Yang Bisa Bantu Turunkan Kadar Kolesterol (Bagian 1)

Topcareer.id – Berbagai jenis minuman mengandung senyawa yang dapat membantu mengurangi kadar kolesterol atau menjaganya secara sehat.

Kolesterol adalah zat lilin yang digunakan tubuh untuk membuat sel dan hormon.

High-density lipoprotein (HDL) dan low-density lipoprotein (LDL) adalah dua jenis kolesterol yang berbeda.

Ketika kadar kolesterol tidak sehat tinggi, itu akan meningkatkan risiko kondisi kesehatan yang serius seperti stroke atau serangan jantung.

Artikel ini membahas minuman yang dapat membantu mengontrol kadar kolesterol, serta minuman yang harus dihindari. Berikut ini jenis minuman yang dapat membantu menurunkan atau mengontrol kadar kolesterol.

Bagian pertama dari artikel:

1) Teh hijau dan teh hitam
Teh hijau mengandung katekin dan senyawa antioksidan lainnya yang membantu menurunkan LDL “jahat” dan kadar kolesterol secara total.

Antioksidan dalam teh hijau juga bermanfaat. Selain teh hijau, teh hitam juga dapat berdampak positif pada kolesterol.

Namun teh hitam masih sedikit lebih rendah daripada varian teh hijau dalam hal ini terutama karena jumlah katekin yang berbeda.

2) Susu kedelai
Kedelai rendah lemak jenuh. Mengganti krim atau produk susu berlemak tinggi dengan susu kedelai dapat membantu mengurangi kadar kolesterol.

Food and Drug Administration (FDA) merekomendasikan untuk mengonsumsi 25 gram protein kedelai per hari sebagai bagian dari diet rendah lemak jenuh.

Baca juga: 10 Makanan dan Minuman yang Bisa Memicu Migrain

3) Minuman oat
Oat mengandung beta-glukan yang membuat zat seperti gel di usus dan berinteraksi dengan garam empedu, ini mengurangi penyerapan kolesterol.

Sebuah tinjauan 2018 menemukan bahwa minuman oat, seperti susu oat, mungkin menawarkan pengurangan kolesterol yang lebih konsisten daripada produk oat semi-padat atau padat.

4) Jus tomat
Tomat kaya akan senyawa yang disebut likopen, yang dapat meningkatkan kadar lipid dan mengurangi kolesterol LDL “jahat.”

Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa mengolah tomat menjadi jus meningkatkan kandungan likopennya. Jus tomat juga kaya serat penurun kolesterol dan niasin.

Sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa 25 wanita yang minum 280 ml jus tomat setiap hari selama 2 bulan mengalami penurunan kadar kolesterol darah.**(Feb)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply