Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Friday, April 26, 2024
redaksi@topcareer.id
Lifestyle

Mengenal Plant Based Diet, Dan Tips Memulainya

Dok.. Consultantdietitians

Topcareer.id – Plant based diet atau pola makan nabati berfokus pada makanan terutama dari tumbuhan.

Ini tidak hanya tentang buah-buahan dan sayuran saja, tetapi juga kacang-kacangan, biji-bijian, minyak, dan juga kacang polong.

Pola makan nabati ini juga bukan berarti mengubahmu menjadi vegetarian atau vegan dan tidak pernah makan daging atau susu.

Justru sebaliknya kamu tetap mengonsumsi itu semua, namun kamu secara proporsional memilih lebih banyak makanan dari sumber nabati.

Mediteranian diet dan vegetarian
Apa bukti bahwa pola makan nabati itu sehat? Banyak penelitian nutrisi telah meneliti plant based diet seperti Mediteranian diet dan vegetarian.

Mediteranian diet memiliki dasar makanan nabati, namun termasuk juga ikan, unggas, telur, keju, dan yogurt beberapa kali seminggu, dengan daging dan makanan manis lebih jarang.

Mediteranian diet telah ditunjukkan dalam studi populasi besar dan uji klinis acak terbukti mengurangi risiko penyakit jantung, sindrom metabolik, diabetes, kanker tertentu (khususnya usus besar, payudara, dan kanker prostat), depresi, dan pada orang dewasa yang lebih tua, penurunan risiko kelemahan, bersama dengan fungsi mental dan fisik yang lebih baik.

Diet vegetarian juga telah terbukti mendukung kesehatan, termasuk risiko lebih rendah terkena penyakit jantung koroner, tekanan darah tinggi, diabetes, dan peningkatan umur panjang.

Pola makan nabati menawarkan semua protein, lemak, karbohidrat, vitamin, dan mineral yang diperlukan untuk kesehatan yang optimal.

Namun, beberapa vegan mungkin perlu menambahkan suplemen (khususnya vitamin B12) untuk memastikan mereka menerima semua nutrisi yang dibutuhkan.

Baca juga: Vegetarian Vs Vegan, Apa Bedanya?

Variasi diet vegetarian
Diet vegetarian tersedia dalam banyak bentuk dan ukuran, dan kamu harus memilih versi yang paling sesuai.

  • Semi-vegetarian atau flexitarian
    Termasuk makan telur, susu, dan kadang-kadang daging, unggas, ikan, serta seafood.
  • Pescatarian
    Termasuk makan telur, susu, ikan, dan seafood, tetapi tidak ada daging atau unggas.
  • Vegetarian
    Termasuk makan telur dan makanan olahan susu, tetapi tidak ada daging, unggas, ikan, atau seafood.
  • Vegan
    Sama sekali tidak mengonsumsi makanan hewani.

Berikut ini beberapa tips dan trik cara yang bisa kamu jalani untuk mulai mencoba plant based diet:

  • Makan banyak sayuran
    Isi setengah piring kamu dengan sayuran saat makan siang dan makan malam. Pastikan menyertakan banyak warna dalam memilih sayuran.
  • Ubah cara makan daging
    Milikilah jumlah daging yang lebih sedikit. Gunakan daging hanya sebagai makanan pendamping atau hiasan topping.
  • Pilih lemak yang baik
    Lemak dalam minyak zaitun, kacang-kacangan, labu butternut, biji-bijian, dan alpukat adalah pilihan sangat sehat.
  • Masak makanan vegetarian setidaknya sekali seminggu
    Bangun kebiasaan makanan ini dengan mengonsumsi kacang-kacangan, biji-bijian, dan sayuran.
  • Sertakan biji-bijian untuk sarapan
    Mulailah membiasakan diri sarapan dengan oatmeal, quinoa, soba, atau barley.
  • Banyak makan sayuran
    Cobalah rajin makan berbagai sayuran berdaun hijau seperti kangkung, sawi, lobak swiss, bayam, dan lainnya setiap hari. Kukus, panggang, rebus, atau tumis untuk mempertahankan rasa dan nutrisinya.
  • Bangun makan salad
    Biasakan makan salad sayuran seperti romaine, bayam, Bibb, atau sayuran berdaun merah. Tambahkan berbagai macam sayuran lain bersama dengan rempah segar, kacang-kacangan, atau kacang polong.
  • Makan buah untuk pencuci mulut
    Buah peach yang matang dan berair, irisan semangka yang menyegarkan, atau apel yang renyah akan memuaskan rasa kurang kenyang setelah makan.

Nah, bagaimana, tertarik untuk mencoba? **(Feb)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply