Topcareer.id – Dalam bekerja kamu pasti pernah merasa ingin mengundurkan diri alias resign. Atau perasaan itu sedang hinggap padamu saat ini?
Sangat penting untuk terus memeriksa diri dan pastikan cari jalan keluar dari masalah yang dihadapi. Tidak masalah jika kamu tetap benar-benar ingin mundur. Tetapi pastikan alasanmu untuk mundur merupakan alasan tepat.
Melansir Bustle.com, Senin (23/09/2019). Ada beberapa alasan tidak tepat yang sebaiknya tidak kamu gunakan untuk mengajukan pengunduran diri dan bisa menjatuhkanmu saat kamu sampaikan pada interview di tempat kerja baru.
Bosan
Bekerja memang harus menyenangkan. Ketika kamu merasa bosan mungkin karena pekerjaanmu kurang menantang. Daripada kamu mengajukan pengunduran diri karena bosan, ada baiknya kamu meminta dulu pekerjaan yang lebih menantang. Menyampaikan alasan keluar dari pekerjaan sebelumnya karena bosan pada saat interview di tempat kerja baru bisa menggagalkanmu meraih pekerjaan baru.
Over work
Ada saat di mana pekerjaan akan menumpuk dan kamu kebingungan dalam menyelesaikannya. Jangan jadikan ini alasanmu untuk mengundurkan diri. Perusahaan manapun tidak akan mau menerima orang yang mudah menyerah dan tidak pekerja keras. Kemukakanlah terlebuh dahulu dengan atasanmu perihal masalah ini. Mintalah bantuan dari rekan kerja atau ajukan tambahan tim pada atasan.
Iri dengan teman
Rumput tetangga selalu lebih hijau dari rumput sendiri. Dalam hampir semua situasi kecemburuan bisa merusak kemampuan untuk mengenali nilai dari apa yang sudah dimiliki. Jangan hancurkan peluang kariermu hanya karena kamu tidak merasa memiliki pekerjaan seperti teman-temanmu di luar sana.
Drama kantor
Jangan biarkan politik atau drama kantor mendorong kamu menjauh dari pekerjaanmu. Selalu ada cara untuk menangani konflik dengan rekan kerjamu. Bicarakan dengan atasan atau HRD dan selesaikan masalah dengan cara yang keren. Setidaknya cobalah semua kemungkinan yang kamu bisa untuk menyelesaikan masalah sebelum menyerah sepenuhnya.
Gaji di tempat lain lebih besar
Meninggalkan perusahaan untuk mendapatkan lebih banyak uang mungkin membawa beberapa kebahagiaan dan motivasi jangka pendek, tetapi bisa juga membawa faktor negatif yang akan menciptakan stres. Belum tentu gaji besar di tempat lain pekerjaannya sebaik pekerjaanmu sekarang. Bisa jadi di luar sana jauh lebih sulit dan kamu belum tentu sanggup menjalaninya.
Tekanan keluarga
Kamu boleh peduli dengan keluargamu dan hargai pendapat mereka. Tetapi jangan pernah membiarkan mereka menghalangi apa yang menurut mereka tidak boleh kamu lakukan, terutama jika itu pekerjaan yang kamu sukai. Saat kamu kalah dengan tekanan dari mereka dan setelah mundur kamu menyampaikan alasan ini pada perusahaan lain tempatmu melamar kerja, kemungkinan besar mereka akan menolakmu. Perusahaan tidak pernah menyukai pekerjanya yang tidak bisa bersikap bijaksana antara keluarga dan pekerjaan. *
Editor: Ade Irwansyah
