Topcareer.id – Untuk menjadi pramugari kereta api, tentu ada beberapa kemampuan serta persyaratan yang harus dipenuhi.
Rahayu, seorang pramugari kereta api menyampaikan bahwa syarat masuk menjadi prami, yakni memiliki tinggi minimal 160 cm untuk perempuan dan 170 cm untuk laki-laki. Berat badan pun harus proporsional sesuai body mass index (BMI).
“Kemudian berpenampilan menarik dengan manner yang baik, serta sehat jasmani dan rohani. Nah, setelah dinyatakan lolos itu nanti ada pendidikannya selama 2 minggu,” ucap Rahayu saat ditemui TopCareer.id di Kantor KAI Daop 1, Cikini, Jakarta, Kamis (25/7/2019).
Rahayu menambahkan, penampilan saja tidaklah cukup. Setelah lulus tes, prami-prami itu nantinya harus mengikuti pendidikan atau training terlebih dahulu.
Selain memantapkan kemampuan, pendidikan juga mampu menumbuhkan kedisilinan, tanggung jawab, kepemimpinan, serta membangun fisik dan mental yang kuat.
“Banyak juga pendidikan seputar pramugari, lalu tentang perkeretaan, juga tentang perusahaan. Pas pendidikan kita praktik juga. Ya praktik jalan, misalnya praktik bagiin selimut yang benar kayak gimana. Terus bagaimana cara komunikasi yang baik,” ucap Rahayu.
Tak hanya itu, kemampuan lain yang wajib dimilki, yakni berjualan. Prami dituntut bisa melakukan selling dan punya target yang sudhah ditentukan.
“Karena kami kan ada jarak jauh yah, 12 jam, penumpang lapar atau haus itu kita harus melakukan free selling. Melayani makan dan minum penumpang kapanpun. Bahkan penumpang lapar tengah malam, kita harus siap.”
Editor: Feby Ferdian