Topcareer.id – Menunda-nunda pekerjaan, datang terlambat, pulang sebelum waktu kerja usai, bahkan menolak peritah atasan adalah beberapa sikap negatif karyawan. Sikap negatif ini dapat berkembang biak di tempat kerja menjadi semacam kanker, menyebar di antara karyawan dan mengubah tempat kerja yang bahagia menjadi bencana.
Walaupun perusahaan sudah berusaha untuk lebih berorientasi pada karyawan, namun tetap saja ada hal yang membuat mereka untuk bersikap negatif. Hal ini menimbulkan pertanyaan, apa sih penyebab negativitas karyawan di tempat kerja?
Mengutip Bizfluent.com, berikut ini beberapa alasan mengapa karyawan bersikap negatif.
Merasa tidak dihargai
Bagi banyak pekerja, sikap buruk muncul ketika mereka merasa tidak dihargai. Jika perusahaan sering memberi apresiasi, mereka tahu bahwa perusahaan berterima kasih atas kontribusi mereka dan memberikan apresiasi. Jika tidak dilakukan mereka bisa merasa tidak dihargai. Sebagai akibatnya mereka jadi mengembangkan sikap negatif.
Baca juga: Hindari Burnout untuk Kesehatan dan Karier Lebih Baik
Membangun hubungan yang buruk
Kebahagiaan di tempat kerja sering dimulai dengan membangun hubungan kerja. Jika banyak karyawan yang bekerja secara individual dan tidak saling terhubung dengan rekan kerja lain, perusahaan harus jeli memperhatikan hal ini dan memperbaiki masalahnya. Aturlah pertemuan sosial antar karyawan atau ajak mereka makan siang bersama untuk meningkatkan hubungan.
Tidak suka pekerjaannya
Jika kamu sebagai atasan melihat seorang karyawan yang tampaknya tidak puas dengan posisinya saat ini, jangan abaikan masalahnya tetapi sebaliknya berbicaralah dengannya dan buat modifikasi apa pun pada pekerjaannya yang bisa kamu lakukan untuk membuatnya lebih bahagia dengan pekerjaannya.
Kurangnya rasa Hormat terhadap manajemen
Beberapa pekerja menunjukkan sikap yang buruk dengan tidak menghormati manajemen. Biasanya hal ini terjadi apabila karyawan merasa tidak nyaman dengan model kepemimpinan yang dijalankan. Jika kamu mencoba untuk memimpin dengan paksa, mereka justru bisa mengundurkan diri. Berusahalah untuk menciptakan lingkungan yang saling menghormati dan terus meningkatkan hubungan baik dengan karyawan.
Terlalu lelah
Untuk karyawan yang selalu bekerja keras, burnout bisa menciptakan sikap buruk. Jika beberapa karyawan tampak mendekati batas beban kerja yang bisa mereka tangani, lakukan modifikasi pada beban kerja mereka. Kamu bisa coba mengambil sebagian pekerjaan dari pundak karyawan yang terlalu terbebani dengan mendelegasikan pada karyawan lain. *
Editor: Ade Irwansyah
