Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Friday, March 29, 2024
redaksi@topcareer.id
Profesional

Sadarkah Kamu 10 Tahun Lalu Pekerjaan Ini Nggak Ada

Para Laskar Grab. (Topcareer.id/Pool/Humas Grab)

Topcareer.id – Percayalah bahwa teknologi telah mengubah banyak hal, termasuk timbulnya pekerjaan baru di satu decade terakhir ini. Pernahkah kamu sadar apa saja pekerjaan yang tidak ada 10 tahun lalu, tapi kini eksis bahkan jadi profesi yang menjanjikan.

Berikut adalah beberapa pekerjaan yang tidak dapat kamu lamar pada 10 tahun yang lalu seperti dilansir dari laman Business Insider.

1. Pengemudi rideshare

Uber diluncurkan pada 2011, kemudian ada Gojek, lalu Grab. Dengan hambatan yang rendah dan jam kerja yang fleksibel, bekerja sebagai pengemudi rideshare menjadi pekerjaan yang populer di tahun 2010-an. Gojek sendiri mulai popular di 2015-2016. Uber sendiri mempekerjakan sekitar 2 juta pengemudi di seluruh dunia.

Baca juga: 4 Bisnis Ini Sekarang Hilang Bagai Ditelan Bumi

2. Influencer Instagram

Dulu tak semua orang bisa jadi selebriti. Kini rasanya mudah lewat Instagram. Ketika Instagram diluncurkan pada Oktober 2010, pengguna yang mendapatkan pengikut signifikan mulai bermitra dengan brand untuk mempromosikan produk dan layanan kepada audiens mereka.

Influencer kini menjadi selebriti sendiri. Sebuah survei baru-baru ini menemukan bahwa 17% anak-anak Inggris berusia 11 hingga 16 tahun ingin menjadi pemberi pengaruh media sosial ketika mereka tumbuh dewasa.

3. YouTuber

Banyak nama besar YouTube mulai memposting video segera setelah situs diluncurkan pada 2005. Mereka mengembangkan saluran dan beralih menjadikan hobi sebagai profesi. YouTuber mendapatkan uang melalui program kemitraan AdSense Google, serta sponsor dan kemitraan influencer dari perusahaan lain.

4. Millennial Expert

Perusahaan ingin memahami cara kerja dan pemikiran milenial, baik untuk tujuan perekrutan maupun pemasaran. Konsultan generasi yang menyebut diri mereka “pakar milenial” berbicara kepada perusahaan tentang bagaimana menarik bagi Generasi Y baik di lingkungan tempat kerja mereka.

The Wall Street Journal melaporkan bahwa beberapa pakar milenial mengenakan biaya USD20.000 per jam untuk layanan mereka.

5. User Experience (UX) Designer

Istilah “user experince” telah ada sejak tahun 1990-an ketika Donald Norman bergabung dengan Apple sebagai Arsitek User Experience. Saat ini, desainer UX bekerja untuk merancang situs web dan aplikasi yang intuitif dan mudah digunakan. Sebagai bidang yang relatif baru dan peran penting dalam pengembangan perangkat lunak, pekerjaan itu lebih diminati daripada sebelumnya.

6. Manajer sosial media

Berlawanan dengan kepercayaan populer, biasanya bukan pekerja magang yang menulis tweet untuk perusahaan. Brand, kampanye politik, dan organisasi nirlaba sama-sama mengandalkan manajer media sosial untuk mewakili dan mempromosikannya pada platform seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan YouTube.

7. Twitch streamer

Gamer profesional mencari nafkah dengan streaming langsung sendiri bermain video game untuk ratusan ribu pemirsa. Twitch, yang didirikan pada 2011, adalah platform streaming video game pertama yang memasuki pasar. Saat ini memiliki hampir 3 juta streamer aktif. YouTube dan Facebook juga telah membuat platform streaming game mereka sendiri yang bersaing. *

Editor: Ade Irwansyah

Leave a Reply