Topcareer.id – Setiap orang sesekali akan mengalami pikun sesaat. Seperti saat kamu pergi ke dapur lalu kamu mendadak lupa apa yang akan kamu lakukan di dapur. Penyimpangan ingatan dapat terjadi pada segala usia, tidak hanya usia tua.
Hal ini umumnya terjadi bukan hanya karena penuaan tetapi karena gangguan organik, cedera otak, atau penyakit neurologis. Penelitian menunjukkan, kamu bisa mencegah penurunan kognitif dan mengurangi risiko demensia dengan melakukan beberapa habit kesehatan yang baik.
Dilansir dari health.harvard.edu, Kamis (16/01/2020), ada berbagai strategi yang bisa kamu gunakan untuk melindungi dan meningkatkan memori. Berikut beberapa yang mungkin bisa kamu coba.
Baca juga: Bukan Cuma Otak, 4 Bagian Tubuh Ini Menunjukkan Kecerdasan Seseorang
Terus belajar
Para ahli berpikir bahwa pendidikan lanjutan bisa membantu menjaga daya ingat kuat dengan membiasakan seseorang untuk aktif secara mental. Menantang otak dengan latihan mental dipercaya untuk mengaktifkan proses yang membantu mempertahankan sel-sel otak individu dan merangsang komunikasi sel tersebut.
Gunakan semua indera kamu
Semakin banyak indra yang kamu gunakan dalam mempelajari sesuatu, semakin banyak otak kamu akan terlibat dalam mempertahankan ingatan. Pencitraan otak menunjukkan bahwa korteks piriform dan wilayah pemrosesan bau utama otak menjadi aktif ketika orang melihat benda yang semula dipasangkan dengan bau. Jadi tantang semua indera kamu saat pergi ke tempat baru.
Percaya pada diri sendiri
Mitos tentang penuaan dapat berkontribusi pada memori yang gagal. Terlalu sering bercanda tentang usia tua cenderung menyebabkan orang mengalami penurunan kognitif. Jika kamu yakin dapat meningkatkan keyakinan ke dalam praktik, kamu memiliki peluang yang lebih baik untuk membuat pikiran tetap tajam.
Baca juga: Ini Bagian Otak yang Fungsinya Mengambil Keputusan Hidup
Prioritaskan penggunaan otak
Manfaatkan aplikasi kalender dan perencana, maps, buat to do list, untuk menjaga agar informasi rutin tetap dapat diakses. Cukup gunakan otak untuk mengingat letak kacamata, dompet, kunci, dan barang-barang lain yang sering kamu gunakan. Sehingga otak tidak bekerja terlalu keras untuk mengingat segalanya.
Ulangi apa yang ingin kamu ketahui
Ketika kamu ingin mengingat sesuatu yang baru saja kamu dengar, baca, atau pikirkan, ulangi dengan keras atau tuliskan. Dengan begitu kamu akan memperkuat memori atau koneksi. *
Editor: Ade Irwansyah
