Topcareer.id – Jika kamu sangat berminat untuk bekerja di bidang jurnalistik namun tidak mempunyai gelar yang relevan, misalnya sarjana komunikasi atau jurnalistik, ada langkah-langkah yang perlu kamu ambil untuk mewujudkannya.
Menjadi seorang jurnalis memang terdengar mengasyikan. Menulis berita untuk mencari nafkah, menetapkan agenda berita, mewawancarai orang-orang, hingga menyuarakan pendapatmu.
Seperti dikutip dari Debut.careers, seorang jurnalis bisa memiliki latar belakang yang beragam dan kamu dapat memasuki industri ini di segala usia dengan berbagai cara. Berikut ini beberapa cara untuk membantumu memulai.
Baca juga: Mengenal Seluk-beluk Pekerjaan Copywriter
Terlibat dalam media kampus (Berlaku jika kamu masih mahasiswa)
Jika kamu seorang mahasiswa yang ingin menjadi jurnalis kamu harus aktif terlibat dalam media mahasiswa kampus kamu. Media kampus adalah pengalaman terdekat yang bisa kamu dapatkan untuk bekerja di media tanpa benar-benar bekerja di media. Buat blog WordPress, mulailah menulis untuk media kampus.
Dapatkan beberapa pengalaman manajemen media sosial
Untuk menjadi reporter berita yang sukses, keterampilan media sosial, kamera, dan manajemen konten harus tajam. Saat ini cukup banyak tawaran pelatihan maupun magang untuk mengelola halaman media. Gunakan juga halaman media sosial kamu sendiri untuk membangun keterampilan media sosial.
Ikuti kursus
Beberapa kursus pelatihan jurnalis diakreditasi oleh lembaga terkait. Keuntungan dari mengikuti kursus jurnalistik adalah kamu dapat mempelajari semua yang perlu kamu ketahui untuk menjadi jurnalis. Mulai dari cara menulis, mengedit, melaporkan, hukum media, etika penulisan, dll. Semuanya dijejalkan dalam beberapa minggu. Kursus ini juga bisa untuk orang-orang yang sudah memiliki pengalaman luas dalam industri ini dan ingin mempertajam keterampilannya.
Baca juga: Pekerjaan yang Laris di 2030
Lamar pekerjaan terkait media
Jika kamu tidak melamar pekerjaan di media, bagaimana kamu akan tahu jika kamu memiliki peluang atau tidak? Sesuaikan CV kamu dan tulis surat pengantar yang kuat. Orisinalitas bisa menjadi cara yang baik untuk tampil beda. Mintalah orang lain membaca lamaran kamu. Baik itu keluarga, teman, atau anggota tim layanan karier di kampus. Kemudian tulis feedback dari mereka, edit CV kamu agar sesuai dengan lowongan kerja media.
Jika masih gagal, kamu bisa mencoba untuk mengambil pekerjaan magang atau freelance terlebih dahulu untuk memperkuat portofolio dalam lamaran kerjamu. *
Editor: Ade Irwansyah
