Topcareer.id – Sejak virus korona dari Wuhan, China mewabah bahkan menjadi kejadian luar biasa dan mengguncang dunia, peneliti dan ilmuwan sibuk mendalami virus ini. Para ilmuwan terkait studi tentang virus yang kini tengah disibukkan oleh korona, dipanggil virologis atau ahli virologi.
Berdasar beberapa sumber, virologi sendiri artinya cabang mikrobiologi yang berkaitan dengan studi virus (serta berbagai partikel mirip virus), karakteristik, klasifikasi, serta hubungannya dengan inang masing-masing.
Nah, para ilmuwan yang melatih sebagai ahli virologi memainkan peran yang sangat penting dalam kesehatan masyarakat, termasuk dalam melakukan epidemiologi dan membuat kebijakan kesehatan yang baik di tingkat nasional, negara bagian, dan lokal.
Bahkan, pekerjaan di bidang ini akan menjadi lebih menonjol di tahun-tahun mendatang, karena anggaran pemerintah lebih memfokuskan sumber daya mereka pada pencegahan penyakit sebelum menyerang, daripada menangani masalah ini setelah orang tidak sehat.
Berikut beberapa alasan terbaik mempertimbangkan berkarier sebagai ahli virology, seperti dilansir dari laman Careers in Public Health.
1. Permintaan pekerjaan yang banyak
Biro Statistik Tenaga Kerja (BLS) menemukan bahwa akan ada peningkatan 10% dalam permintaan untuk ahli epidemiologi yang terlatih di bidang-bidang seperti virologi, pada tahun 2022. Di bidang ilmu lingkungan, spesialis akan mengalami peningkatan 15% sebagai pekerjaan yang dibutuhkan dalam periode yang sama. Dan ahli mikrobiologi akan melihat peningkatan 7% dalam permintaan pekerjaan.
Ahli virologi yang terlatih dalam statistik juga harus melihat permintaan pekerjaan yang sangat baik, dengan peningkatan besar 27% dalam pekerjaan untuk ahli statistik pada tahun 2022.