Topcareer.id – Banyak orang panik akibat virus corona masuk ke Indonesia. Masyarakat berbondong-bondong berburu masker dan sembako hingga stok di pasar menipis. Padahal ada hal lebih penting yang harus diketahui lebih dulu: perbedaan antara virus corona dan flu.
Pengetahuan yang cukup terhadap wabah virus corona bisa membantu untuk tetap siaga guna mencegah diri dari serangan virus tersebut.
Seperti dikutip dari laman Smartclinics.com.au, Rabu (4/3/2020), berikut ini perbedaan dan langkah-langkah apa yang dapat diambil untuk melindungi diri dan keluarga dari serangan virus corona.
Apa yang dilakukan flu dan virus corona?
Baik influenza dan corona adalah virus yang dapat menyebabkan masalah pernapasan. Banyak gejala luar dari virus corona baru dan flu mungkin serupa, namun ada beberapa perbedaan yang telah diamati hingga saat ini.
Perbedaan gejala antara corona dan flu?
Memahami perbedaan gejala di antara kedua penyakit tersebut dapat membantu kamu memahami dengan tepat apa yang sedang kamu hadapi ketika kamu atau orang yang dicintai sakit.
Baca juga: Khasiat Jahe Bantu Tangkal Serangan Virus Corona
Coronavirus
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), gejala umum infeksi coronavirus meliputi:
- Demam
- Batuk
- Kelelahan
- Sesak napas
Pada kasus yang parah, gejalanya menjadi lebih lanjut seperti:
- Sindrom pernapasan akut berat
- Pneumonia gagal ginjal
- Kematian
Influenza (flu)
Sebagian besar orang Indonesia mungkin sudah terbiasa dengan gejala influenza. Namun menurut WHO, influenza dapat mencakup ciri-ciri sebagai berikut:
- Demam
- Panas dingin
- Sakit tenggorokan
- Batuk
- Sakit kepala
- Nyeri otot
Nah, jika kamu tinggal di daerah dengan kasus virus corona dan kamu mendapati dirimu menderita sakit tenggorokan atau pilek dan nyeri otot, kamu lebih mungkin terserang flu daripada virus corona. *
Editor: Ade Irwansyah
