Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Friday, March 29, 2024
redaksi@topcareer.id
Tren

Cashlez Targetkan Pertumbuhan 120 Persen di 2020

Sumber foto: cashlez.comSumber foto: cashlez.com

Topcareer.id – PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk mengincar dana hingga Rp 100 miliar dari penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham bulan depan.

Cashlez bakal melepas 300 juta saham biasa atas nama, atau sebanyak-banyaknya 20,298% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO, dengan harga penawaran Rp 298-358.

Presiden Direktur Cashlez Worldwide Indonesia, Tee Teddy Setiawan mengungkapkan, dana yang diperoleh dari hasil IPO akan digunakan untuk mengakuisisi perusahaan serupa yang bergerak di bidang payment gateway.

“Sekitar 48,57% akan digunakan untuk mengambil alih 51% saham PT Softorb Technology Indonesia (STI). Sisanya sekitar 51,43% akan digunakan sebagai modal kerja perseroan,” kata Teddy di Jakarta, Senin (16/3) lalu.

Ia juga menambahkan, Cashlez menunjuk PT Sinarmas Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Perseroan menargetkan mengantongi pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 7 April 2020.

Baca juga: Bisnis Securitas Dipercaya Makin Tumbuh di Tahun 2020

Hingga 31 Oktober 2019, Cashlez membukukan pendapatan Rp 11,73 miliar, naik 96,07% dibanding tahun sebelumnya yakni Rp 5,98 miliar.

Peningkatan pendapatan bersih utama Cashlez ditopang peningkatan volume transaksi. Hingga Februari lalu, volume transaksi Cashlez mencapai Rp 1,3 triliun.

Teddy menjelaskan, Cashlez masih membukukan rugi bersih periode berjalan sebesar Rp 8,75 miliar, naik 96,62% dari sebelumnya Rp 4,45 miliar.

Promosi terus digenjot oleh Cashlez, sehingga perusahaan optimistis dapat membukukan kinerja keuangan positif.

Di tengah situasi pasar modal yang masih volatile, Cashlez tidak mengkhawatirkan IPO perseroan. Karena IPO tersebut merupakan rencana jangka panjang yang sudah disiapkan sejak lama sebelum merebaknya Virus Corona.

Baca juga: Perluas Investor, Sucor Securitas Gandeng Komunitas

PT Cashlez Worldwide Indonesia yang berdiri sejak 2015 merupakan perusahaan teknologi finansial pembayaran yang memberikan solusi untuk merchant agar pemilik usaha dapat mengatur dan menumbuhkan bisnisnya.

Cashlez menciptakan sistem mPOS (mobile point of sale) yang dilengkapi penerimaan pembayaran menggunakan kartu, baik kartu kredit maupun kartu debit berbasis aplikasi pada smartphone (android dan iOS) yang dihubungkan dengan card reader melalui bluetooth.

Saat ini, teknologi Cashlez berkembang dan bisa menerima metode pembayaran digital lainnya seperti pembayaran dengan kode QR (LinkAja, OVO, GoPay, ShopeePay, Kredivo), dan juga Cashlez-Link untuk pembayaran e-commerce, dan pembayaran virtual account.

Editor: Feby Ferdian

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply