Topcareer.id – Netflix, perusahaan layanan hiburan ini mampu menambahkan 15,77 juta pelanggan berbayar secara global selama kuartal fiskal 2020 Q1, lebih dari dua kali lipat perkiraan perusahaan dalam laporan laba sebelumnya.
Social distancing salah satu faktor yang membuat pelanggan Netflix bertambah dengan cepat. Menurutmu, program-program andalan apa saja yang digemari penonton selama pandemi? Netflix pun merilis proyek populernya selama kuartal 1 (Q1 2020).
– “Tiger King: Murder, Mayhem and Madness” – 64 juta pemirsa
– “Love is Blind” – 30 juta pemirsa
– “Spenser Confidential” – 85 juta pemirsa
– “Ozark” season 3 – diperkirakan memiliki jumlah penonton 29 juta dalam empat minggu pertama.
Baca juga: Huawei Apresiasi Peserta Festival Film Pendek dari Indonesia
Netflix mengubah cara mereka melaporkan jumlah pemirsa di dalam laporan pendapatan terakhirnya. Pada dasarnya untuk membuat angka pemirsa lebih tinggi, dan perusahaan tidak secara teratur merilis data pemirsa.
Sementara Netflix menikmati keuntungan jangka pendek, penghentian produksi industri hiburan yang meluas menimbulkan pertanyaan signifikan bagi Netflix di bulan-bulan mendatang.
Perusahaan mengatakan penghentian produksi hanya akan berdampak kecil pada rilis proyek Q2-nya, terutama mengenai dubbing, dan mengatakan judul yang akan datang seperti “The Lovebirds,” “Enola Holmes,” dan “Hollywood” Ryan Murphy masih diharapkan untuk rilis pada susunan acara.
Masih belum pasti kapan Netflix akan dapat melanjutkan produksi pada proyek-proyek lain yang sangat dinanti, seperti musim baru “Stranger Things” dan “The Witcher.”
Netflix sekarang memiliki 183 juta pelanggan secara global. Layanan itu mengatakan akan menambah 7,5 juta pelanggan lagi di kuartal kedua.
Baca juga: Diblokir Telkomsel, Netflix Malah Digandeng Kemendikbud
Laba kuartal pertama Netflix pada tahun 2020 meningkat lebih dari dua kali lipat, menjadi USD709 juta dari USD344 juta pada kuartal tahun sebelumnya. Penghasilannya melonjak 28%, menjadi USD5,7 miliar.
Terlepas dari lompatan laba dan pelanggan yang mengesankan, surat perusahaan kepada para pemegang saham tampak suram, dengan fokus pada pandemi virus corona.
“Dalam sejarah 20 tahun kami, kami belum pernah melihat masa depan yang lebih tidak pasti atau mengganggu,” kata perusahaan itu, dalam laman CNN.
“Di Netflix, kami sangat sadar bahwa kami beruntung memiliki layanan yang bahkan lebih berarti bagi orang-orang yang terkurung di rumah, dan kami dapat beroperasi dari jarak jauh dengan gangguan minimal dalam jangka pendek hingga menengah.” *
Editor: Ade Irwansyah
