Topcareer.id – Semua medali di Olimpiade dan Paralimpiade mendatang di Tokyo, Jepang pada 2021 nanti akan dibuat dari limbah elektronik daur ulang, termasuk smartphone yang dibuang, kamera digital dan gadget lainnya serta laptop.
Para pejabat terkait acara ini mengatakan mereka berharap untuk mengumpulkan perangkat elektronik yang cukup usang untuk mengekstraksi jumlah emas, perak dan perunggu yang akan diperlukan untuk memproduksi semua medali.
Panitia penyelenggara mengatakan pemerintah kota telah berhasil mengumpulkan 47.488 ton perangkat sampah pada November 2019 lalu. Targetnya dari barang-barang bekas ini akan didaur ulang menjadi 30,3 kg emas, 4.100 kg perak, dan 2.700 kg perunggu.
Baca juga: Pandemi Corona, Olimpiade Tokyo Resmi Diundur Setahun ke Tanggal 23 Juli 2021
Diperkirakan jumlah sisa logam yang dibutuhkan untuk memproduksi semua medali Olimpiade dan Paralimpiade dapat diekstraksi dari perangkat yang sudah disumbangkan.
Konsep ini telah diterapkan di Olimpiade sebelumnya di Rio, Brazil pada 2016. Kala itu sekitar 30 persen medali perak dan perunggu dibuat dari bahan daur ulang. Namun panitia Olimpiade mencatat proyek saat ini menandai pertama kalinya warga terlibat secara proaktif menyumbangkan elektronik bekasnya. *
Editor: Ade Irwansyah