Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Sunday, November 24, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tren

Gelombang Kedua Virus Corona Di Asia Memicu Lockdown Kembali

Negara Asia Tenggara itu kembali waspada setelah sejak April sudah tidak ada penambahan kasus. Pemerintah pada hari Sabtu (25/7) mengkonfirmasi infeksi komunitas pertamanya dan tiga kasus lainnya pada hari Minggu (26/7) yang semuanya terjadi di Danang.

Di Filipina, Presiden Rodrigo Duterte diperkirakan akan fokus pada COVID-19 dan ekonomi dalam pidato tahunan State of the Nation. Manila sedang mempertimbangkan apakah akan memberlakukan kembali tindakan lockdown yang lebih ketat setelah melonggarkannya justru melihat lonjakan dramatis dalam infeksi dan kematian.

Di tempat lain di Asia Tenggara, Malaysia diperkirakan akan mengumumkan langkah-langkah baru untuk menanggulangi wabah tersebut ketika pihak berwenang berjuang menampung lebih dari selusin kelompok baru yang telah muncul sejak lockdown dicabut bulan lalu.

Baca Juga: Inikah Strategi Lockdown yang Efektif Habisi Virus dan Selamatkan Ekonomi?

Indonesia tak ketinggalan dengan melaporkan kasus ke-100.000 pada hari Senin (27/7), setelah melampaui China dengan jumlah kasus dan kematian tertinggi di Asia Timur.

Media pemerintah Korea Utara melaporkan bahwa kota perbatasan Kaesong dikunci setelah seseorang yang membelot ke Korea Selatan tiga tahun lalu kembali bulan ini dengan gejala COVID-19. Jika dikonfirmasi, itu akan menjadi kasus pertama yang secara resmi diakui oleh otoritas Korea Utara.

Korea Selatan telah melaporkan lebih dari 14.000 kasus dan 298 kematian akibat pandemi. 113 infeksi pada hari Sabtu (25/7) adalah yang tertinggi pada satu hari sejak 31 Maret.

Papua Nugini menghentikan sementara masuknya wisatawan sejak Senin (27/7), kecuali mereka yang datang melalui udara, karena memperketat pembatasan terhadap infeksi yang meningkat lebih dari dua kali lipat selama sepekan terakhir.

Penyeberangan perbatasan tradisional ditangguhkan sejak 23 Juli, kata kepala polisi David Manning dalam sebuah pernyataan. Papua Nugini memiliki perbatasan yang lancar dengan Indonesia, Negara Federasi Mikronesia dan Kepulauan Solomon dengan orang-orang secara teratur menyeberang dengan berjalan kaki atau dengan perahu kecil.

Sementara sebagian besar Asia menerapkan kembali penguncian dan pembatasan lain pada pergerakan virus, India terus meredakan pembatasan meskipun ada peningkatan infeksi yang tiada henti. India memiliki total 1,4 juta kasus di belakang Amerika Serikat dan Brasil.

Lebih dari 16,89 juta orang telah dilaporkan terinfeksi oleh virus corona secara global dan lebih dari 660 ribu telah meninggal, menurut penghitungan worldometers seperti dikutip dari Aljazeera.**(RW)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply