Topcareer.id – Presiden Filipina Rodrigo Duterte telah menerima tawaran Rusia untuk uji coba vaksin virus corona. Ia dengan sukarela mengambil penawaran pertama tersebut sebagai tanda kepercayaan dan terima kasih.
“Ketika vaksinnya tiba, saya akan disuntik di depan umum. Percobaan dilakukan pada diri saya dulu, tidak masalah bagi saya,” katanya pada Senin malam waktu setempat (10/8/2020).
Duterte menyebut Presiden Vladimir Putin sebagai “idola” dan berusaha untuk meningkatkan hubungan dengan Rusia. Ia juga menambahkan bahwa Manila dapat membantu Moskow dalam uji coba klinis serta produksi lokal vaksin.
Sementara itu, Moskow telah memperluas kampanye vaksin Covid-19 nya saat mendekati persetujuan.
Rusia siap mengizinkan vaksin yang dikembangkan oleh Institut Gamaleya Moskow untuk penggunaan sipil bahkan sebelum uji klinis selesai. Hal ini memicu peringatan keselamatan dari perusahaan farmasi. Pihak elit Rusia telah diberi vaksin eksperimental sejak awal April.
Filipina melaporkan 2.987 infeksi baru pada hari Selasa (11/8/2020) dengan total 139.538 kasus virus corona yang dikonfirmasi, tertinggi di Asia Tenggara.
Duterte bulan lalu mengatakan dia juga meminta Presiden China Xi Jinping untuk membantu Filipina mendapatkan akses prioritas ke vaksin Covid-19.**(Feb)
