Topcareer.id – Setiap manusia pasti memiliki rasa iri terhadap hal apapun, tak terkecuali dalam dunia kerja, dan itu sangat manusiawi. Yang terbaik adalah mencoba mengolah rasa iri tersebut menjadi alat motivasi.
Namun, banyak orang gagal dalam tahap ini, karena iri hati dapat terus meningkat jika emosi tidak dikendalikan, dan ini bisa berimbas negatif pada perkembangan karier kamu.
Berikut cara simple untuk mencegah rasa iri di tempat kerja agar tidak mengganggu karier kamu.
Mengaku
Sebelum kamu bisa melakukan apa pun untuk memperbaiki situasi, kamu harus memiliki perasaan jujur terhadap diri sendiri. Jika kamu bisa mengakui bahwa dirimu iri, kamu akan lebih mudah menghadapinya.
Tidak apa-apa untuk menginginkan kesuksesan rekan kerja untuk dirimu sendiri, tetapi kamu harus mengakui rasa iri kamu terlebih dulu sebelum berubah menjadi kebencian.
Ucapkan selamat kepada rekan kerja
Salah satu bagian dari menjadi rekan kerja yang baik adalah merayakan pencapaian rekan kerja kamu. Misalkan rekan kerja kamu mendapat promosi dan kamu tidak. Daripada menyesali kekalahan, ucapkanlah selamat kepadanya, idealnya dilakukan di depan rekan kerja kamu yang lain.
Perilaku seperti itu akan membantu memperkuat hubungan kamu dengan rekan kerja dan meletakkan dasar baginya untuk membalas kebaikanmu atau bahkan membantumu untuk meraih sukses juga.
Baca juga: Awas! Ini Dampak Buruk Bad Attitude di Tempat Kerja
Jadikan yang berkinerja terbaik sebagai mentor
Strategi yang bagus untuk mengatasi rasa iri adalah memperlakukan orang-orang yang berprestasi tinggi sebagai calon mentor daripada lawan. Memanfaatkan hubungan dengan rekan kerja yang berkinerja terbaik dapat membantu meningkatkan keterampilan kamu.
Selain itu, juga bisa meningkatkan reputasi kamu dan menciptakan citra positif pada diri kamu. Ini akan menjadi perhatian khusus oleh petinggi perusahaan.
Jauhkan kehidupan kerja dari kehidupan pribadi
Kecemburuan terhadap pekerjaan dapat meluas ke dalam kehidupanmu di luar pekerjaan jika membiarkannya menggerogoti dirimu.
Sebuah studi University of Cincinnati Lindner College of Business, yang mengamati efek iri hati di tempat kerja, menemukan bahwa perasaan negatif bisa terbawa pulang yang pada akhirnya hanya membuang-buang waktu yang berharga dan menghambat kualitas istirahat serta produktivitas.**(Feb)
