Topcareer.id – Banyak restoran dari berbagai negara di seluruh dunia berusaha keras untuk mendapatkan status Michelin Stars yang didambakan. Apa sebenarnya Michelin Stars itu, dan mengapa itu begitu penting bagi restoran?
Merek Michelin terkenal dengan produk bannya, namun mengapa mereka bisa terlibat dengan restoran? Perusahaan yang berbasis di Paris ini juga terkenal dengan Michelin Guide tahunannya. Michelin mulai menerbitkan panduan perjalanan di Eropa pada tahun 1900 untuk mendorong pengemudi baru melakukan perjalanan darat ke tempat-tempat wisata lokal.
Panduan tersebut antara lain memuat ulasan restoran Eropa anonim yang berfokus pada kualitas dan rasa makanan yang disajikan, serta penguasaan teknik kuliner dan kepribadian hidangan. Pada tahun 2005, beberapa restoran di Amerika Serikat berhasil memenuhi syarat untuk mendapatkan Michelin Stars untuk pertama kalinya.
Baca Juga: Singapore Airlines Sulap Jet Airbus SE A380 Menjadi Restoran
Kini Michelin Stars dianggap sebagai ciri khas santapan terbaik oleh banyak koki top dunia dan bagi para pelanggan restoran. Michelin Stars tidak mudah didapat dan diberikan kepada restoran terbaik di setiap kota dalam panduan ini.
Penerima Michelin Stars akan mendapatkan prestise dan eksposur yang luar biasa seiring dengan kehormatan tersebut, dan banyak pemilik restoran juga melihat peningkatan bisnis setelah menerima Michelin Stars.
Saat ini, Michelin masih baru menerbitkan panduan tahunan untuk 23 negara dan berbagai kota besar di seluruh dunia. Di Amerika Serikat, Panduan Michelin tersedia untuk New York City, Chicago, dan San Francisco.
Bagaimana Michelin Stars diberikan?
Restoran dapat menerima satu hingga tiga Michelin Stars, dan penting untuk diingat bahwa hanya mendapatkan satu Michelin Stars pun sudah dianggap suatu kehormatan.
Peringkat Michelin Stars ditentukan sebagai berikut:
- Bintang satu
Restoran ini dianggap sangat baik dalam kategorinya, tetapi dalam beberapa hal masih terbatas. Restoran ini memiliki menu berkualitas dan menyiapkan masakan dengan standar tinggi secara konsisten, tetapi mungkin kekurangan elemen unik yang seharusnya bisa membuat orang lebih sering untuk berkunjung kembali. - Bintang dua
Restoran menyajikan masakan lezat yang disajikan dengan cara yang unik. Restoran ini memiliki sesuatu yang luar biasa untuk ditawarkan dan layak dikunjungi saat bepergian. - Bintang tiga
Restoran ini memiliki masakan yang luar biasa dan layak dikunjungi dengan perjalanan khusus. Alih-alih hanya menjadi tempat pemberhentian sementara dalam perjalanan menuju suatu tujuan, restoran ini bisa membuat orang menjadikannya sebagai tujuan utama. Restoran ini menyajikan hidangan khas yang disajikan dengan sempurna.
Pengulas Michelin Stars di restoran disebut “inspektur” yang sepenuhnya anonim dan harus sama-sama menyukai makanan serta memperhatikan detail. Mereka dilarang keras berbicara dengan jurnalis, dan harus merahasiakan lini pekerjaan mereka bahkan dari anggota keluarga sekalipun.
Ketika seorang inspektur mengunjungi sebuah restoran, dia akan menulis laporan komprehensif tentang pengalaman bersantap, termasuk faktor-faktor seperti kualitas makanan, penyajian hidangan, dan penguasaan teknik kuliner (sambil mengabaikan elemen seperti dekorasi, pengaturan meja dan kualitas layanan). Para inspektur kemudian berkumpul untuk membahas ulasan dan memutuskan restoran mana yang layak mendapatkan Michelin Stars.**(RW)
