Topcareer.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno nyatakan komitmen untuk melanjutkan serta memperluas program reaktivasi industri perhotelan sebagai lokasi akomodasi bagi tenaga kesehatan serta lokasi isolasi pasien konfirmasi tanpa gejala (gejala ringan).
“Saya ingin meyakinkan kepada seluruh pihak, masyarakat, bahwa pemerintah akan melanjutkan dan memperluas, memperbanyak jumlah bantuan kamar untuk tenaga kesehatan dan juga untuk isolasi mandiri pasien COVID-19 tanpa gejala serta karantina,” kata Menparekraf dalam siaran pers, Rabu (27/1/2021).
Pada 2020 lalu, dukungan akomodasi untuk tenaga kesehatan dan pasien konfirmasi tanpa gejala dari Kemenparekraf/Baparekraf dilakukan di tiga provinsi, yakni DKI Jakarta, Bali, dan Kalimantan Selatan.
Total ada 19 hotel dengan 2.567 kamar yang terdiri dari 1.699 kamar untuk tenaga kesehatan dan 868 kamar untuk isolasi mandiri pasien konfirmasi tanpa gejala. Total anggaran yang disiapkan Kemenparekraf/Baparekraf pada program tersebut sebesar Rp109,775 miliar.
Baca juga: Hoaks: Air Kelapa Dapat Menangkal Racun Usai Divaksin
Untuk program dukungan pada 2021, Menparekraf mengatakan akan menunggu jumlah kebutuhan dan rekomendasi dari Kementerian Kesehatan dan juga pemerintah daerah. Bekerja sama dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Menparekraf mengatakan siap memberikan dukungan secara maksimal.
“Jumlahnya sekarang sedang dihitung berdasarkan referensi dari kementerian kesehatan, Pak Wagub (DKI Jakarta) kita tunggu juga datanya karena kita akan tingkatkan secara masif untuk menanggulangi situasi COVID-19 yang meningkat. Berkoordinasi dengan PHRI mudah-mudahan bisa berjalan dengan lancar,” kata Menparekraf.
Sementara Ketua PHRI Hariyadi Sukamdani mengatakan pihaknya juga siap mendukung program dari Kemenparekraf. Ia mengucapkan terima kasih atas dukungan kepada hotel dan restoran selama masa pandemi di tahun 2020 termasuk dana hibah pariwisata.
“Di tahun 2021 ini, kami dari hotel sudah siap berapapun yang dibutuhkan,” kata Hariyadi Sukamdani.**(Feb)