Topcareer.id – Mandiri Investment Forum 2021 (MIF) kembali digelar untuk yang ke 10 kalinya. Dalam acara tersebut Bank Mandiri Group memberikan beragam update informasi mengenai peluang investasi di Indonesia kepada calon investor.
Tak hanya itu, MIF juga membahas reformasi kebijakan pajak dan strategi keuangan terkait UU Omnibus Law yang sudah diberlakukan oleh pemerintah guna menggaet para investor.
Acara ini merupakan bentuk dukungan dan komitmen dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk kepada pemerintah Indonesia untuk membantu meningkatkan investasi swasta agar dapat memenuhi kebutuhan pembiayaan pembangunan.
Baca Juga: Meski Dihantam Pandemi, Investasi Sektor Manufaktur Tetap Moncer
Sekitar 14 ribu investor, termasuk 700 an investor asing, perwakilan kedutaan besar, dan nasabah Kantor Luar Negeri Bank Mandiri yang mengelola aset hingga lebih dari US$4 Triliun diundang dalam acara ini, sehingga menjadikan MIF 2021 masuk rekor MURI sebagai “International Investment Forum With The Most Online Participants”.
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menyampaikan bahwa Bank Mandiri berkomitmen kuat untuk mendukung pemerintah dan dunia usaha di Indonesia agar dapat menjadi destinasi investasi para pemilik modal dan korporasi pengelola aset.
“Melalui Forum ini, Bank Mandiri Group berkomitmen untuk memberi kontribusi dalam percepatan pemulihan ekonomi negara dari tekanan perlambatan ekonomi akibat pandemi COVID-19,” kata Darmawan saat membuka sesi Macro Day perhelatan Mandiri Investment Forum (MIF) 2021 secara virtual, Rabu (3/2/2021).
Forum bertajuk Reform after The Storm ini merupakan hasil kerjasama Bank Mandiri dan Mandiri Sekuritas yang didukung oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).**(RW)
