Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Saturday, April 20, 2024
redaksi@topcareer.id
Lifestyle

Asal Usul Lampu Barbershop Berwarna Merah, Putih dan Biru

Topcareer.id – Pernahkah kamu bertanya mengapa warna tiang barbershop warnanya dipilih merah, putih, dan biru?

Ternyata warna tersebut merupakan warisan dari abad Pertengahan di Eropa. Kala itu barbershop tak hanya melayani jasa potong rambut, tetapi juga ada tindakan pembedahan, operasi, pencabutan gigi, hingga penyedotan darah menggunakan lintah sebagai pengobatan.

Pemerintah Prancis pada saat itu mengizinkan para tukang bedah (amatiran) untuk mendirikan serikat pekerja dan diizinkan untuk mendalami ilmu bedah profesional di fakultas kedokteran Paris University.

Selama masa itu pertumpahan darah kerap terjadi, barbershop menjadi tempat pengobatan umum untuk berbagai macam penyakit hingga wabah.

Baca Juga: Tahukah Kamu? Suara Uang di Mesin ATM Hanyalah Suara Buatan Palsu. Ini Penjelasannya

Ambroise Pare, seorang warga Prancis hidup di abad itu dianggap sebagai bapak bedah modern, ia memulai kariernya sebagai ahli bedah dan pangkas rambut.

Selain menjalani pekerjaan sebagai tukang cukur ia juga melakukan tugas-tugas berat seperti mencabut gigi, mengobati tulang patah, dan merawat luka.

Tampilan tiang barbershop dikaitkan dengan pertumpahan darah, yakni warna merah mewakili darah dan putih mewakili perban yang digunakan untuk membendung pendarahan.

Perban bekas pakai yang berlumuran darah biasanya dijemur di depan barbershop. Lalu perban tersebut melilit di tiang bila tertiup angin dan lilitannya terlihat seperti paduan warna merah-putih.

Tiangnya sendiri dikatakan sebagai lambang tongkat yang diremas pasien untuk membuat pembuluh darah di lengannya lebih menonjol dalam menjalani prosedur penyedotan darah.

Karena pemandangan perban bekas yang dijemur itu terlihat menjijikan, maka dibuatlah sebuah tiang dengan paduan warna merah, putih, dan biru.

Di Eropa, tiang barbershop secara tradisional hanya berwarna merah dan putih, sedangkan di Amerika Serikat, tiang barbershop berwarna merah, putih dan biru.

Salah satu teori berpendapat bahwa biru adalah simbol dari urat yang dipotong selama proses pertumpahan darah.**(RW)

the authorRino Prasetyo

Leave a Reply