Topcareer.id – Banyak orang mengatakan menonton televisi itu hanya membuang-buang waktu.
Tidak juga, selama menonton televisinya memilih dengan benar acara yang berkualitas, sehingga waktu yang kamu punya akan bermanfaat.
Misalnya serial “The Queen’s Gambit” di Netflix tentang pemain catur ajaib bernama Beth Harmon. Jika kamu mengikuti film seri ini maka kamu akan mendapat banyak pelajaran dan menginspirasi.
Baca Juga: Lima Kegiatan yang Bisa Tingkatkan Kinerja Otak di Tengah Karantina Pandemi
Berikut ini 7 pelajaran berharga yang bisa kamu petik dari menonton The Queen’s Gambit.
Bagian kedua dari artikel:
5) Bekerjasama dengan lawan
Ketika keterampilan Beth Harmon mulai stabil, dia mulai berlatih catur dengan beberapa anak laki-laki yang dia kalahkan di turnamen sebelumnya. Dia belajar bagaimana merendahkan diri dan mendengarkan beberapa fakta keras tentang defisitnya sebagai pemain, dan sebagai pribadi. Beth harus ingat bahwa dia hanya manusia biasa yang tidak tahu segalanya, dan bahwa dia masih bisa belajar dari orang-orang yang dia anggap lebih baik. Perlakukan lawan kamu dengan hormat. Mereka juga sesama manusia. Kamu masih bisa belajar banyak dari seseorang, bahkan setelah kamu mengalahkan mereka.
6) Belajar menerima kekalahan
Zaman sekarang banyak orang hidup sebagai pecundang yang putus asa. Mereka melupakan pelajaran sederhana yang dipelajari Beth Harmon sebagai seorang anak. Kamu tidak akan pernah menang jika kamu tidak belajar bagaimana kalah dengan ikhlas sehingga harga diri tetap terjaga. Jika yang kamu lakukan hanyalah marah dan menuduh orang berbuat curang, kamu tidak akan jadi lebih baik. Belajarlah untuk menerima kekalahan tetapi jangan pernah menyerah.
7) Sukses tidak menyelesaikan semua masalah
Menjadi salah satu pecatur terhebat di dunia membawa Beth Harmon menjadi populer dan bergelimang harta. Beberapa orang sukses masih memiliki lubang di hati mereka yang tidak dapat mereka isi. Orang yang sangat sukses belum tentu selalu bisa mengatasi semua masalah mereka. Tidak ada yang bisa sukses dalam setiap aspek kehidupan. Kamu harus memilih mana yang paling penting, dan yang pasti kamu harus siap berkorban.**(RW)
