Topcareer.id – Kamu mungkin pernah mengalami perasaan bahwa kamu bertele-tele dalam berbicara saat sesi wawancara kerja. Bertele-tele dan berbicara dalam lingkaran adalah salah satu mekanisme koping kita saat otak kita mencoba memikirkan hal selanjutnya untuk dikatakan.
Ya, memang perekrut dan manajer perekrutan memahami betapa gugupnya wawancara, tetapi bertele-tele yang berlebihan dapat mengganggu dan merusak kesan pertama. Berikut cara menghilangkan bertela-tele dalam bicara saat sesi wawancara kerja, seperti melansir dari laman Ladders.
1. Persenjatai dirimu dengan strategi wawancara
Ada beberapa taktik untuk membantumu menghindari bertele-tele dalam wawancara, tetapi ada satu yang menempati urutan teratas. Bahkan sebelum berpartisipasi dalam wawancara, kamu perlu melakukan pekerjaan rumahmu. Teliti perusahaan dan ketahui apa yang membuat mereka tergerak.
Pahami poin-poin penting dari organisasi dan visi mereka untuk masa depan. Dengan memahami calon atasanmu di level ini, kamu akan lebih siap untuk menjawab pertanyaan secara koheren.
Selain meneliti perusahaan, kamu juga perlu mempersiapkan pertanyaan wawancara umum. Bergantung pada industrinya dan posisi yang dilamar, kamu mungkin memiliki pertanyaan mulai dari pertanyaan kepemimpinan hingga pertanyaan umum “jelaskan mengapa Anda adalah kandidat terbaik.”
2. Gunakan kerangka jawaban
Selanjutnya, salah satu teknik wawancara teratas adalah memiliki kerangka kerja untuk setiap jenis pertanyaan potensial. Misalnya, jika kamu menerima pertanyaan masalah ketenagakerjaan, kamu harus siap menjawab pertanyaan tersebut dalam tiga tahap terpisah:
- Bagaimana Anda akan menyiapkan karyawan untuk sukses dan menyediakan alat dan sumber daya untuk menjadikan mereka bagian yang berharga dari organisasi.
- Bagaimana Anda akan menangani masalah karyawan.
- Bagaimana Anda memastikan masalah yang sama ini tidak terjadi lagi di masa mendatang.
Baca juga: Jangan Pernah Jawab Ini Saat Ditanya Kenapa Perusahaan Perlu Merekrutmu?
Dengan memiliki struktur yang ditetapkan untuk jenis pertanyaan umum, kamu dapat yakin menjawab pertanyaan secara menyeluruh dan ringkas.
3. Perlambat cara bicaramu secara sengaja
Ketika kegugupan mulai bermain, banyak orang mulai berbicara begitu cepat tanpa jeda sehingga mereka bahkan dapat kehabisan napas. Public speaker profesional mengajarkan pentingnya memperlambat jawabanmu dengan sengaja untuk menekankan poin. Dengan berfokus pada memperlambat, kamu akan lebih sadar jika mulai mengoceh.
4. Lakukan satu hal ini sebelum berbicara untuk menghindari bertele-tele dalam wawancara
Terakhir, ada satu hal penting yang harus kamu lakukan sebelum menjawab pertanyaan wawancara. Rahasianya adalah berhenti sejenak dan bentuk pikiranmu sebelum menjawab. Ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan karena jeda lima detik pun bisa terasa seperti lima menit bagimu.
Jeda singkat ini (lima hingga sepuluh detik) akan membantumu membentuk ide agar tidak bertele-tele. Dengan berusaha secara sadar untuk berhenti setelah pertanyaan selesai, jawabanmu pasti akan memiliki kualitas yang jauh lebih tinggi.**(Feb)