Topcareer.id – Saat kamu dalam proses wawancara suatu pekerjaan, manajer perekrutan ingin mendapatkan kesan tentangmu. Mereka ingin tahu siapa dirimu dan apakah kamu cocok untuk lowongan mereka.
Dengan teknologi modern, banyak orang akan diwawancarai dari jarak jauh atau secara remote, misal lewat video call.
Namun, dalam wawancara remote ini sebaiknya kamu tidak mengeluarkan kata-kata yang bisa merusak peluangmu lolos interview.
Melansir Ladders, berikut 10 perkataan terburuk yang keluar saat wawancara remote.
6. Saya tidak membuat kesalahan
Setiap orang membuat kesalahan, dan itu fakta. Bersiaplah untuk mengomunikasikan beberapa kesalahan yang kamu buat, bagaimana kamu belajar dari kesalahan itu, dan bagaimana kamu berencana untuk menghindari kesalahan serupa di masa depan.
Mungkin ide yang bagus untuk mengatakan bahwa kamu tidak membuat kesalahan. Namun, bisa jadi kamu terlihat tidak memiliki refleksi diri atau kepercayaan diri untuk mengakui kesalahanmu.
7. Saya tidak tahu
Memberikan jawaban yang tidak jelas atas pertanyaan memberi mereka perasaan bahwa kamu belum memikirkannya atau tidak peduli. Persiapkan sebelum wawancara jarak jauh dan ketahui mengapa pekerjaan itu menarik bagimu, mengapa perusahaan menarik bagimu, dan nilai tambah apa yang kamu berikan.
Baca juga: Simak, Ini Tips Memulai Bisnis Untuk Anak Kuliahan
Jika manajer perekrutan mengajukan pertanyaan yang tidak dapat kamu jawab langsung, jangan panik. Meminta klarifikasi dapat memberimu cukup waktu untuk memberikan jawaban yang memuaskan.
8. Saya tidak punya pertanyaan
Tinggalkan kesan yang bagus pada manajer perekrutan jika kamu mengajukan pertanyaan. Jika kamu mengatakan selama wawancara jarak jauh bahwa kamu tidak memiliki pertanyaan, mereka dapat menafsirkannya sebagai kurangnya minat.
Ada lusinan pertanyaan yang bisa ditanyakan selama wawancara. Jika semua pertanyaanmu telah terjawab, tanyakan pengalaman mereka bekerja di sana atau tanyakan tentang hari-hari biasa di kantor.
9. Saya orang terbaik untuk pekerjaan itu
Kamu tidak tahu apakah kamu orang terbaik untuk pekerjaan itu, karena kamu belum bertemu dengan kandidat lain. Meskipun sangat bagus untuk menyebutkan bahwa kamu cocok untuk posisi tertentu, kamu tidak tahu apakah kamu orang yang terbaik untuk pekerjaan itu.
10. Apakah saya mendapatkan pekerjaan itu?
Setelah kamu menyelesaikan wawancara, hindari bertanya apakah kamu mendapatkan pekerjaan itu. Ini menunjukkan ketidaksabaran dan tidak ada pengalaman dengan siklus perekrutan.
Sebagian besar manajer perekrutan akan memberi tahumu tentang proses selanjutnya, karena mereka perlu mendiskusikan siapa yang mereka rekrut.**(Feb)