Topcareer.id – Facebook pada Rabu (2/6/2021) mengumumkan sejumlah alat pengembang baru, termasuk beberapa fitur pengiriman pesan untuk bisnis. Tahun ini, Facebook fokus pada fitur-fitur baru yang membantu bisnis berkomunikasi dengan konsumen secara langsung melalui layanan pesannya.
Dilansir CNBC, berikut beberapa fitur Facebook yang menjadi fokus utama tahun ini, di mana memungkinkan lebih banyak transaksi e-commerce langsung pada layanannya. Juga memungkinkan bisnis menangani lebih banyak dukungan pelanggan mereka melalui Messenger, WhatsApp, dan Instagram.
Messenger API untuk Instagram
Facebook mengumumkan bahwa semua bisnis sekarang akan memiliki akses ke antarmuka program aplikasi atau API, untuk pengiriman pesan di Instagram. Ini akan memudahkan bisnis untuk mengotomatisasi dan mengelola komunikasi pesan langsung dengan pengguna.
Misalnya, bisnis/brand dapat membuat respons atau alur kerja otomatis untuk pertanyaan atau permintaan konsumen yang umum seperti “Apa kebijakan pengembalian Anda?” atau “Mohon lacak pesanan saya” sebelum obrolan dengan perwakilan langsung dimulai.
Baca juga: Twitter Uji Coba Iklan Di Fleets, Ada Fitur Swipe Up Seperti IG Story
Sudah, jenis alat ini ada untuk bisnis untuk mengirim pesan kepada orang-orang melalui WhatsApp atau Messenger, tetapi sekarang, mereka juga dapat membangun pengalaman pengiriman pesan serupa di Instagram.
Peningkatan WhatsApp untuk komunikasi bisnis
Facebook juga mengumumkan sejumlah fitur baru untuk WhatsApp. Ini termasuk daftar pesan, yang memungkinkan bisnis memberi konsumen menu hingga 10 opsi saat mereka berkomunikasi.
Perusahaan juga mengumumkan tombol ‘Balas’, yang memungkinkan pengguna untuk memilih tanggapan yang telah ditulis sebelumnya saat mereka berkomunikasi dengan bisnis.
Perusahaan juga mengumumkan orientasi yang lebih cepat untuk API WhatsApp Business-nya sehingga bisnis dapat diatur untuk mulai mengirim pesan dengan konsumen dalam hitungan menit. Dulu, prosesnya memakan waktu berminggu-minggu.
Multi-person augmented reality
Sebagai bagian dari upayanya untuk mengaktifkan lebih banyak fitur augmented-reality bagi pengguna, Facebook mengumumkan program beta Multipeer API. Teknologi ini akan memungkinkan pengembang perangkat lunak untuk membuat efek AR yang bekerja secara sinkron untuk beberapa pengguna pada saat yang bersamaan.
Jadi, misalnya, pengguna dapat melakukan panggilan video grup melalui Messenger dan menerapkan filter AR yang dibuat menggunakan Multipeer API. Filter itu kemudian akan berlaku untuk semua peserta panggilan video.
Sebuah demonstrasi menunjukkan empat orang dalam panggilan video, semuanya mengenakan topi pesta virtual untuk merayakan ulang tahun bersama saat berada di lokasi yang berbeda.
“Dalam jangka panjang, kemampuan dasar ini akan mendukung konten yang akan kamu lihat terhampar di kacamata AR yang kami buat,” tweet Andrew “Boz” Bosworth, kepala perangkat keras Facebook.
