Topcareer.id – Menggunakan perekrut khusus atau recruiter untuk langkah karier kamu berikutnya dapat memberikan sejumlah manfaat tambahan dalam membantumu mendapatkan peran yang kamu inginkan.
Misalnya, mereka dapat mengarahkan kamu ke arah yang benar jika kamu tidak yakin di mana kamu melihat posisimu sekarang.
Mereka juga bisa membukakan jalan bagi kamu untuk peran baru yang mungkin belum kamu pertimbangkan.
Tentunya mereka akan tetap berdasar dan selaras dengan keterampilan serta tujuan karier kamu.
Pada saat yang sama, mereka bisa memandu kamu untuk lebih selektif dalam pekerjaan atau perusahaan yang akan kamu lamar.
Berikut ini tips agar cepat mendapat hasil terbaik dari recruiter.
Jujurlah dan transparan dengan recruiter sehingga mereka dapat menemukan peran yang sesuai untuk memenuhi harapanmu dalam hal karier dan gaji.
Ikuti saran dan ide recruiter kamu, apakah itu tentang perusahaan tempat kamu akan melakukan wawancara dan bagaimana mempersiapkan segala sesuatunya seperti upgrade resume kamu.
Perlihatkan dirimu kepada recruiter seperti kamu akan menjadi calon pimpinan suatu bidang pekerjaan.
Dengan cara ini, mereka akan memiliki wawasan tentang sikap profesionalmu dan bagaimana kamu akan menampilkan diri dalam sebuah wawancara ketika kamu diajukan ke suatu perusahaan.
Selalu pertahankan komunikasi terbuka dengan recruiter kamu seputar peluang apa pun yang ada.
Rekrutmen bukanlah sebuah konsep baru, namun masih banyak yang belum mengetahui proses dan pengalamannya.
Mitos perekrutan yang perlu kamu pahami kebenarannya
Kamu perlu membayar untuk menggunakan layanan agen perekrutan
Recruiter sebetulnya mendapat bayaran dari perusahaan yang akan mempekerjakan seorang kandidat. Karena itu, layanan rekrutmen selalu gratis bagi kandidat.
Biaya recruiter diambil dari gaji kamu
Biaya rekrutmen sering dihitung sebagai persentase dari gaji kandidat>
Mereka mendapat bonus dari perusahaan berdasar perhitungan angka gaji yang kamu terima, bukan memotong gaji kamu.
Maka dari itu mereka akan membantu kamu untuk mendapatkan gaji setinggi mungkin.
Recruiter hanya peduli dengan angka
Kesalahpahaman yang umum adalah rekrutmen hanya tentang mendapatkan sebanyak mungkin kandidat untuk mengisi sebanyak mungkin peran secepat mungkin.
Seringkali tidak disadari bahwa rekrutmen adalah industri layanan klien, dan dengan menempatkan kandidat pada posisi yang salah, kedua belah pihak tidak akan bahagia.
Recruiter sebetulnya sangat peduli untuk membantu menemukan karier yang tepat untukmu dan memastikan semua pihak mendapatkan hasil yang memuaskan.
Baca juga: 7 Langkah Kuasai Profesi Tech Recruiter
Perekrut hanyalah perantara dan tidak memiliki dampak nyata pada proses perekrutan
Recruiter dan manajernya dalam perusahaan sering bekerja sama untuk menemukan kecocokan yang tepat bagi kandidatnya.
Jika perekrut yakin kamu akan sangat cocok, mereka akan meneruskan arah kamu untuk masuk ke perusahaan.
Perekrut hanya akan mengajukan kandidat untuk posisi yang diposting
Recruiter biasanya mengajukan kandidat untuk posisi yang diposting, namun mereka juga memikirkan perusahaan lain yang cocok.
Perekrut sering menjangkau jaringan mereka untuk melihat apakah ada peluang yang muncul yang belum terdaftar, karena mereka bisa mempelajari tentang posisi yang lebih cocok untuk kamu.
Perekrut tidak peduli dengan kandidat
Meskipun perekrut secara teknis dipekerjakan oleh perusahaan dan bukan mendapat bayaran dari kandidat, ini tidak berarti mereka tidak memikirkan kepentingan terbaik kandidat.
Jika seorang kandidat senang dan termotivasi dalam peran baru mereka, ini pasti berdampak pada kinerja recruiter.**(Feb)
